Lpk | Surabaya – Sebanyak 115 Kopral Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat l Angkatan ke-68 mengikuti Latihan Praktek Penyelamatan Kapal Nuklir Biologi dan Kimia (Peknubika) selama sepekan di Pusat Peknubika Kodiklatal, Morokrembangan, Surabaya.
Lattek Peknubika yang dibuka Komandan Puspeknubika Kolonel Laut (T) Reza Kusumanegara, S.T.,M.A.P. ini dihadiri Kepala Departeman Teknik (Kadeptek) AAL Letkol Laut (T) Muhamad Suprapto, S.T, para perwira Puspeknubika, Instruktur, pelatih dan perwira staf Deptek lainnya.
Menurut Kadeptek AAL, Lattek ini bertujuan memngenalkan dan memberikan pengetahuan keketerampilan Peknubika dasar kepada para Taruna AAL dalam menanggulangi bahaya kebakaran dan kebocoran kapal sesuai prosedur.
Para Taruna juga diajarkan bagaimana menggunakan peralatan penyelamatan kapal dan menanggulangi kebakaran sesuai standar operasi dan yang berlaku.
Sementara itu Danpuspeknubika menyatakan keyakinnya bahwa taruna dengan semangat, kerja keras, fisik dan mental yang prima, tidak akan mengalami kesulitan untuk mengikuti kegiatan yang dilakukan.
“Saya berharap kalian dapat mengikuti Lattek ini dengan penuh semangat dan rasa tanggung jawab yang tinggi, karena bila tidak diikuti dengan sungguh-sunguh, tidak akan mencapai hasil maksimal,” terangnya.
Program ini lanjut Reza, merupakan upaya dari pimpinan TNI AL untuk menambah dan meningkatkan kemampuan serta keterampilan personel dalam bidang penyelamatan kapal dan nubika.
Dibalik itu semua, para Taruna sebagai calon pemimpin TNI/TNIAL akan dihadapkan pada bidang tugas yang semakin berat dan dinamis, seiring dengan kemajuan ilmu dan teknologi.
“Untuk itu melalui Lattek ini, kalian akan dibekali keterampilan dalam bidang penyelamatan kapal dan nubika sesuai dengan standar kualifikasi TNI AL,” pungkasnya. (Pen AAL/ir)
