YALPK | Sidoarjo – Sebanyak 40 ribu orang memadati Alun-alun Kabupaten Sidoarjo. Kehadiran mereka dalam rangka mengikuti setiap rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) ke-V tahun 2019, yang diadakan pada Minggu (20/10/2019) pagi.

Peringatan HSN 2019 di Alun-alun Sidoarjo tersebut, diawali dengan Pawai Santri Nusantara yang disemarakan dengan Parade budaya dan Parade bendera Merah Putih sepanjang 1.000 meter.

Start Pawai Santri Nusantara HSN 2019 dimulai dari Pendopo Sidoarjo, kemudian massa berjalan melewati Jalan Ahmad Yani, Jalan Gajah Mada, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Diponegoro, dan Finish di Masjid Agung Sidoarjo.

 

Tampak mengikuti pawai bersama para ulama dan santri, Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Kapolresta Sidoarjo, serta Dandim 0816 Sidoarjo.

Pelaksanaan Pawai Santri Nusantara HSN 2019 di Sidoarjo, menurut Ketua PC GP Ansor Kabupaten Sidoarjo Rizza Ali Faizin, diikuti sekitar 40 ribu santri se-Kabupaten Sidoarjo. Untuk menyemarakan acara peringatan Hari Santri Nasional 2019 pada 22 Oktober 2019, diadakan hari ini, Minggu (20/10/2019) yang bebarengan dengan hari pelantikan Presiden Ir. Joko Widodo dan Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin di Jakarta.

 

“Melalui kegiatan ini sebagai wujud kecintaan kami Tanah Air. Santri dan Republik Indonesia tidak dapat dipisahkan. Sebagai Islam Nusantara, acara kami kemas dengan Pawai Santri Nusantara yang didalamnya terdapat parade budaya dari berbagai ranting se-Kabupaten Sidoarjo, dan tentunya ada Parade Merah Putih dengan kirab bendera merah putih sepanjang 1.000 meter,” jelas Ketua PC GP Ansor Kabupaten Sidoarjo Rizza Ali Faizin.

Untuk pengamanan acara ini sendiri, pihak kepolisian dalam hal ini Polresta Sidoarjo menurunkan sebanyak 340 personel gabungan. “Sejak beberapa minggu sebelum acara kami terus lakukan kordinasi dengan pihak panitia peringatan Hari Santri Nasional kelima tahun 2019 serta pihak terkait, agar acara berjalan dengan tertib, aman dan kondusif,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho.

Pola rekayasa arus lalu lintas juga dilakukan Polresta Sidoarjo, guna memberikan kelancaran kendaraan yang menuju Sidoarjo Kota. Dan hasilnya, hingga acara usai situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Sidoarjo berlangsung tertib, aman dan kondusif.( Amr )

Loading

372 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *