YALPK | Surabaya – Cangkrukan Kamtibnas Polsek Asemrowo untuk mempererat silaturahmi bersama masyarakat diwilayah kecamatan Asemrowo hari Senin 18 November 2019 jam 19.30 WIB di Jl Asemrowo Kali No 31 RT 5 RW 02 Surabaya.
Dalam sambutannya Kompol Nur Suhut Ucapkan terimakasih kepada para tokoh masyarakat, tokoh agama, warga RT 05 RW 02 Bpk Camat yang diwakili Bpk. Rudy Hermawan ST. MM. bagian Kasi Pembangunan, Danramil Tandes, Danramil Asemrowo Danramil Sukomanunggal yang diwakili oleh Babinsa Kelurahan Asemrowo Bpk Sulaiman sudah hadir diacara cangkrukan malam ini.
Kapolsek Asemrowo, Kompol Nur Suhud, mengungkapkan acara ini sebagai ajang silaturahmi dengan masyarakat serta mendengarkan keluhan warga yang terjadi disekitar wilayah Polsek Asemrowo.
“Sehingga jika ada persoalan yang ada dalam masyarakat bisa kita carikan jalan keluarnya, bukan saling menyalahkan,” kata Nur Suhud.
Salah satu yang disampaikan yaitu sosialisasi bahaya narkoba dan pencegahan berbagai tindak kriminal. Serta menyampaikan kinerja kepolisian berupa inovasi pelayanan publik yaitu “SPKT Door To Door yang dibuat oleh Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan sudah dimanfaatkan oleh kurang lebih 1500an orang yang diberikan oleh kepolisian kepada warganya yang membutuhkan surat keterangan kehilangan,”tuturnya.
“Caranya warga masyarakat tidak perlu datang ke Kantor Polisi cukup telpon ke No Operator SPKT Door To Door : 0819186 00000 petugas akan datang ke tempat warga yang membutuhkan surat kehilangan, karena di jajaran Polres Tanjung Perak ini sudah dibagi tiga bagian yaitu bagian paling timur , bagian tengah dan bagian barat. Operatornya sudah ada di tiga tempat dan ini langsung di kontrol dan diawasi langsung oleh Kapolres,” tambah Suhut.
Jadi warga yang membutuhkan tinggal telpon ke No Operator Door To Door petugas datang dibuatkan dan distempel di tempat dan tidak di pungut biaya. Dan ini satu-satunya pelayanan SKTM Door To Door yang digagas oleh Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan baru di Indonesia, katanya.
“Sesama Bangsa mari bersatu untuk membangun Indonesia jangan sampai dipecah belah diadu domba hanya karena kepentingan kelompok atau golongan. Mari bersatu untuk menyongsong Indonesia lebih baik,” pungkas Nur Suhud ( ir )