Lpk | Surabaya – Ani Wulandari, S.S.,M.M sedang sibuk dengan urusan mahasiswa asing ketika ditemui di ruangannya. Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Narotama itu juga menjabat sebagai Direktur International Relations Office sejak 2011. Ani terlihat begitu dekat dengan mahasiswa asing UNNAR yang berasal dari berbagai negara di dunia. Saat ini, UNNAR memiliki sekitar 100 mahasiswa asing.

Sebagai direktur kantor urusan internasional, Ani memiliki tanggung jawab besar untuk menjalin kerjasama dengan institusi internasional dan mendampingi mahasiswa asing. “Buat saya bekerja di kantor urusan internasional adalah passion. Kita bukan hanya menyediakan paperwork, tapi juga konseling dan mencurahkan perhatian kita pada mereka sehingga mahasiswa asing bisa merasa kampus sebagai rumah kedua. Karena kebanyakan dari mereka di sini tidak memiliki kerabat, jadi kita harus menjadi kerabat mereka,” kata lulusan Universitas Airlangga itu.

Tidak jarang juga Ani harus menangani mahasiswa asing di luar jam kerjanya. Misalnya saja ia pernah mendapatkan telepon pukul 01.00 pagi karena ada seorang mahasiswa asing yang sakit. “Banyak kejadian seperti itu selama ini. Tapi itu semua sama sekali tidak menjadi beban. Maka dari itu saya katakan kalau bekerja di IRO membutuhkan passion. Kalau bukan passion, akan terasa sangat berat,” ujar Ani.

Dengan posisinya, ia ingin membangun harmoni antara mahasiswa asing dengan mahasiswa Indonesia di Universitas Narotama, dan membangun jembatan antara mahasiswa. “Mereka saya ajarkan untuk menerapkan etika dan bahasa internasional. Selain itu juga mereka harus belajar berpikiran terbuka untuk bisa berinteraksi dengan mahasiswa dengan budaya yang berbeda-beda,” lanjut wanita kelahiran 25 Juni 1985 itu.

Ani juga mendorong mahasiswa untuk berkontribusi di kegiatan internasional. Tidak sedikit mahasiswa Indonesia maupun mahasiswa asing yang akhirnya berhasil mengikuti pertukaran pelajar atau mendapatkan beasiswa ke Asia dan Eropa. “Salah satunya ada mahasiswa asal Timor Leste, Jonianto Montero yang mendapatkan beasiswa S2 ke Inggris dan beasiswa non degree ke 3 negara di Eropa,” ungkapnya.

Yang mengejutkan, ternyata Ani tidak hanya seorang dosen dan direktur IRO di UNNAR. Ia juga memiliki channel Youtube berisi video cover song dari berbagai genre dengan aransemen baru. Ani juga adalah seorang penulis konten artikel, copywriter, penulis puisi, make-up artist, MC, dan pengisi suara (dubber). “Pada dasarnya saya suka seni. Seni mengajarkan saya untuk tidak perlu menjadi orang lain di setiap bidang yang saya lakukan. Saya tetap bisa menjadi diri sendiri dan berkarya. Hal itu juga saya terapkan ketika mengajar. Sehingga mahasiswa bisa lebih nyaman berinteraksi dan berbagi pandangan dan pengalaman hidup,” tutupnya. ( ir )

Loading

488 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *