Lpk | Surabaya – Jumpa Pers IFI untuk merayakan 70 Tahun kerjasama diplomasi Prancis dan Indonesia diadakan di Balai Adika Hotel Mojopahit Surabaya, Rabu siang (5/2) pukul 14.00 WIB.

Tahun 2020 merupakan tahun yang istimewa bagi Prancis dan Indonesia : Perayaan 70 Tahun Kerjasama Diplomasi Prancis dan Indonesia. Kerjasama kebudayaan menjadi salah satu unsur perekat kuat persahabatan antara kedua negara. Institut Francais Indonesia ( IFI ) yang salah satu misinya di menjembatani hubungan kedua bangsa melalui kegiatan kebudayaan, turut dengan suka cita menyambut tahun ini.

Sebagai acara perdana menandai 70 Tahun persahabatan ini, IFI akan menggelar pertunjukan oleh kuintet musik klasik pilihan asal Prancis, yang membawa instrumen tiup, LE CONCERT IMPROMPTU. Acara ini digelar di sejumlah wilayah di Indonesia pada bulan Februari 2020 yaitu di Bandung (1-2 Feb), Bali (4Feb), Surabaya dan Jakarta (8 Feb).

Di Surabaya, acara akan digelar pada Kamis, 6 Februari 2020 pukul 19.00 WIB di Balai Adika – Hotel Majapahit. Hotel yang termasuk dalam dalam grup Accor Prancis. Seperti pada masa kejayaannya, Ballroom ( Balai Adika ) dan hotel bersejarah ini akan dihiasi oleh nada-nada merdu yang dibawa dari Prancis. Pada tahun 1910, ketika Hotel Oranje ( sebelum berganti nama menjadi Hotel Majapahit ) dibangun oleh Sarkies Bersaudara, diresmikan dengan kehadiran Charlie Chaplin, yang berkunjung dengan aktris yang sekaligus calon istrinya, Paulette Goddard, dihadiri pula oleh Pangeran Lèopold dan Putri Astrid, calon raja dan ratu Belgia dan juga kehadiran seorang penukis, Joseph Conras.

Khusus di Surabaya, kolaborasi lintas disiplin seni dengan komunitas seniman new media art WAFT LAB akan terjalin dengan para musisi Prancis Le Concert Impromptu, karya seni visual kontemporer, yaitu seni cahaya, akan berpadu dengan musim klasim dalam pertunjukan nanti. Acara tisak dipungut biaya ( Saat ini reservasi konser sudah ditutup karena sudah penuh ).

Didirikan pada tahun 1991, Le Concert Impromptu salah satu gruop musik besar Prancis di panggung nasional dan internasional. Gruop ini mendedikasikan diri pada repertoar dan kebangkitan kwintet tiup eklektik, dan menyebarkan bentuk-bentuk baru dari naskah yang indah melalui penciptaan lintas operanya ( cross-opera ).

Dalam repertor yang menyajikan daya tarik instumen musim tiup, program konser > Classique Fantastique < yang disiapkan dan dibawakan oleh gruop Le Concert Impromptu membawa sensasi bertamasya antara negara dan era yang berbeda-beda : mulai dari era barok Prancis sehingga romantisme Slavia. Selama penampilan luar biasa ini, yang disajikan dengan kenangan masa lalu, para musisi menciptakan ikatan yang indah dengan penonton dengan memberikan beberapa anekdot tentang karya-karya dan para komponis. (ir)

Loading

322 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *