Lpk | Trenggalek – Rangkaian Satus Festival Trenggalek 2020 kembali meriah dengan dimulainya Festival Sawah yang digelar di Desa Ngadirenggo Kecamatan Pogalan, Sabtu (15/02/20) Festival Sawah sendiri selain untuk meningkatkan potensi Desa dan kearifan lokal melalui event, juga bertujuan untuk memacu kreatifitas masyarakat.

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, mengatakan bahwa sebagai bentuk daya saing daerah tergantung pada kreativitas masyarakatnya. Selain itu, menurut Bupati juga untuk mengangkat potensi petani hingga hasil pertanian.

“Kegiatan ini didukung komunitas literasi, ada acara sedekah buku, fotografi, kita ingin memacu komunitas kreatif,” tuturnya.

“Sebagai bentuk daya saing daerah, itu tergantung seberapa kreatif masyarakatnya,” lanjut Bupati Nur Arifin.

Sedangkan menurut Novita Hardini, yang turut hadir mendampingi Bupati, mengatakan dirinya bersyukur dengan adanya Satus Fest juga akan berdampak pada semua unsur masyarakat.

“Harapan saya tahun pertama 100 festival ini bisa menjadi pondasi, seperti kata Pak Bupati, pondasi positif terhadap seluruh warga masyarakat yang ada, untuk menuju ekonomi yang meroket,” ungkap Novita.

Dalam Festival Sawah juga digelar berbagai permainan dan lomba dengan kearifan lokal, seperti gogo bebek ataupun gogo lele.

Sebagai daerah dengan potensi pertanian yang cukup besar, sudah sewajarnya jika mengenalkan sawah sebagai kearifan lokal yang perlu dilestarikan dan diteruskan dari generasi ke generasi. (awr/hum)

Loading

367 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *