Lpk | Surabaya – Sebagai upaya untuk meningkatkan naluri tempur Prajurit strata Perwira Komando Pendidikan Operasi laut (Kodikopsla) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), Komandan Kodikopsla Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han), memimpin latihan menembak senjata pistol di lapangan tembak J.W Kaimana Kesatrian Bumimoro Kodiklatal Surabaya, Kamis, (19/3).

Selain Dankodikopsla hadir dalam latihan menembak tersebut para pejabat utama Kodikopsla diantaranya Komandan Kodikopsla Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han), Wadan Kodikopsla Kolonel Laut (P) Phundi Rusbandi, para Komandan Pusdik dan para Komandan Sekolah dijajaran Kodikopsla. Sedangkan dari pejabat Utama Kodiklatal hadir pula dalam Binlat menembak Dirdiklat Laksma TNI Judijanto, M.Si., MA dan Kakuwil Kodiklatal Kolonel Laut (S) Gatot Sugiaharto, S.E

Sebelum pelaksanaan latihan menembak Komandan Kodikopsla Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han), menyampaikan bahwa Latihan menembak tersebut untuk meningkatkan naluri tempur sekaligus meningkatkan kemampuan para perwira Kodikopsla dalam menembak senjata ringan kususnya pistol.

Kepada para peserta latihan Dankodikopsla berpesan walaupun binlat menembak pistol ini sering dilaksanakan, agar para prajurit tetap menjaga keselamatan personil dan material dengan memperhatikan apa yang disampaikan para instruktur pelatih menembak.

Sementara itu Komandan Denmako Kodiklatal Kolonel Laut (P) Teddy Barata selaku penanggung jawab latihan mengatakan bahwa Latihan menembak ini merupakan salah satu agenda rutin dalam program kerja Binlat Triwulan (TW) ke1- tahun 2020. Dalam pelaksanaan Binlat ini seluruh prajurit Kodiklatal memiliki kewajiban dan hak yang sama dalam melaksanakan Binlat menembak. Dalam satu triwulan, untuk prajurit strata perwira akan menembak pistol dengan menggunakan pistol jenis P2, FN dan jenis lainnya.

Pamen melati tiga di pundak ini menyampaikan dalam tarikan kedua senjata sudah diarahkan dengan posisi pisir belakang dan depan sudah pada posisi jam enam pada mata sapi sasaran. Adapun setiap petembak yang sudah berada di lajur tembak, diberi kesempatan untuk latihan kering selama 1 menit, tembakan percobaan 3 butir peluru selama 1 menit, tembakan Slow Fire 10 butir peluru selama 3 menit, dan tembakan Rapid Fire 10 butir peluru selama 3 menit pada jarak 25 meter. (ir)

Loading

273 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *