Lpk | Surabaya – Mewabahnya Virus Corona (Covid-19), yang makin meresahkan saat ini, mendorong pengurus RT RT02 / RW 04 Desa Sememi Kidul, berinisiatif membantu warga setempat.
Wilayah Desa Sememi Kidul, Kecamatan Benowo Kota Surabaya mendapat penyemprotan disinfektan agar terbebas dari penyebaran pandemi Virus Corona tersebut.
Tak ingin warganya terpapar Virus Corona, Ketua RT02 RW04 Desa Sememi Kidul, Saipan pada Minggu (29/3/2020) melakukan penyemprotan desinfektan sendiri untuk semua rumah warganya.
Sebelum penyemprotan disinfektan, warga mendapat sosialisasi dan himbauan terlebih dahulu. Penyemprotan disinfektan dilakukan dari gang ke gang dimulai Pukul 08.00 WIB sampai selesai. Pelaksanaan penyemprotan melibatkan kalangan pemuda dan staf RT setempat.
Saipan di sela-sela kegiatan penyemprotan disinfektan menegaskan, demi menjaga kesehatan masyarakat, khususnya warga RT 02 Sememi Kidul Surabaya, pihaknya mengadakan penyemprotan Disinfektan, biar di jauhkan dari wabah Virus Corona (Covid-19), dari gang ke gang.
Dikatakannya, armada penanggulangan wabah Virus corona yang unik dipakai water canon berjenis gerobak dorong milik Ketua RT setempat. Ada pula relawan dari desa setempat memberikan layanan disinfektan gratis dan atas permintaan warga.
“Tujuan dilakukan penyemprotan disinfektan ini sebagai langkah pencegahan meluasnya virus corona serta usaha meningkatkan kebersihan untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19) yang dimungkinkan ada di lingkungan RT02 RW04 Sememi Kidul ini”, ujar Saipan.
Pihaknya mengaku bahan disinfektan diracik dan dibuat secara mandiri mengingat harga desinfektan di pasaran sudah cukup tinggi.
Hingga saat ini belum ada program penyemprotan disinfektan dari Pemerintah Kota Surabaya. Namun demikian dalam pembuatannya dilakukan dengan tetap mengikuti panduan yang dikeluarkan Dinas Kesehatan, baik meliputi jenis bahan utama, komposisi maupun volumenya.
Desa Sememi Kidul juga belum menyediakan tempat cuci tangan dan sabun pada setiap akses jalan masuk area gang.
Saipan mengajak seluruh warga untuk melakukan upaya preventif dengan menjaga diri masing-masing, keluarga, teman dan lingkungannya agar terhindar dari penularan wabah virus Covid-19. Langkahnya adalah dengan berikhtiar untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.
“Hidup bersih dan sehat tersebut tetap di jaga, selain itu warga kami dorong untuk tetap aktif berolahraga, beristirahat yang cukup, serta tidak keluar rumah kecuali dalam hal yang mendesak”, lanjutnya.
Menurut Saipan, dalam kondisi panik, cemas dan stres akibat banyaknya informasi dan pemberitaan soal merebaknya penularan Virus Corona, juga dapat menyebabkan daya tahan tubuh menurun sehingga rentan terhadap penyakit.
Dalam situasi krisis akibat Covid-19 seperti saat ini, lanjut Saipan, warga harus selalu berpikir positif, sabar dan tetap tenang agar mentalnya menjadi sehat, sehingga daya tahan tubuhnya juga tidak menjadi lemah.
“Dengan daya tahan tubuh yang terjaga baik, maka dengan sendirinya tubuh tidak mudah terkena penyakit”, pungkasnya.(ir).
