Lpk | Surabaya- Tim gabungan yang melibatkan pihak kecamatan, Polri, TNI di wilayah Kecamatan Asemrowo, Surabaya, turun ke jalan melakukan kegiatan pembagian masker dan penyemprotan disinfektan mencegah virus corona.
Kegiatan pembagian masker bagi pengendara yang melintasi pos pantau perbatasan dan jalan tol Dupak Rukun. Langkah ini agar virus ini dapat dicegah dan tidak boleh masuk ke Kota Surabaya.
Camat Asemrowo, Bambang Udi Ukoro didampingi Kapolsek Asemrowo AKP Hary K, Pelda Mansyur N selaku Babinsa Kelurahan Genting Kalianak, mewakili Danram 0830/05 Tandes dan Ivan Wijaya dari Bapeko, menjelaskan hal ini di sela-sela kegiatan, Kamis (2/4/2020).
Camat Bambang menuturkan, tiga pilar didukung Dishub Kota Surabaya, PMK, elemen terkait dan tokoh masyarakat, sebelum aksi melakukan apel kesiapan petugas.
Usai apel dilanjutkan dengan kegiatan di pos pantau perbatasan di wilayah pos polisi berupa Penyemprotan disinfektan terhadap kendaraan di wilayah Asemrowo.
Juga pembagian masker kepada pengendara yang belum mengenakan masker. Selain itu, dilaksanakan sosialisasi dan himbauan Walikota Surabaya kepada masyarakat yang melintasi perbatasan pos pantau di kecamatan Asemrowo supaya tidak resah dan mematuhi protokol pencegahan yang sudah ditetapkan oleh pemkot.
“Kami juga lakukan penyemprotan kepada pengendara yang melintasi area tol,” kata Bambang.
Kapolsek, Hary K mengatakan, pihak Polsek bersama unsur TNI dari Koramil sangat respek dan mendukung. Semuanya sama-sama bertanggung jawab dengan penyebaran virus corona yang begitu masif. Apalagi wilayah perbatasan sehingga sama-sama bahu membahu mengatasi persoalan ini agar Kota Surabaya bebas dari corona.
“Ada langkah edukatif dengan memberikan masker, penyemprotan disinfektan dan ini merupakan langkah yang bagus,” ujarnya.
Pelda Mansyur N menambahkan, jajaran TNI mendukung apa yang dilakukan kecamatan guna mencegah warga yang melintasi pintu tol agar dicegah di batas supaya tidak masuk ke Kota Surabaya.(ir).
Luar biasa untuk kim asemrowo
Terus berkarya …