Lpk | Trenggalek – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengadakan launching untuk pendistribusian bantuan penyangga ekonomi kepada masyarakat, Senin (06/04/20). Dalam kegiatan pendistribusian penyangga ekonomi tersebut, pemimpin muda Trenggalek ini menggandeng mitra ojek online lokal Bloojek beserta Pasukan Pink.
Hal ini ditujukan untuk menerapkan protokol kesehatan, menghindari kerumunan serta sebagai bentuk upaya mendisiplinkan masyarakat guna menjalankan physical distancing atau melakukan pembatasan dengan berdiam diri dirumah. Dengan begitu diharapkan penyebaran Covid 19 dapat dicegah di kabupaten Trenggalek.
Bupati Nur Arifin atau pria yang akrab disapa Gus Ipin tersebut Mengungkapkan, “Sekarang ini gugus tugas yang membidangi sosial ekonomi sudah mulai mendistribusikan bantuan ini,”
Masih menurutnya, “Setidaknya kebijakan ekonomi ini, 7 hari dari sekarang harus sudah mulai didistribusikan, namun kurang dari 7 hari gugus tugas yang membidangi sosial ekonomi sudah mulai untuk melaksanakan pendistribusian, salah satunya menerjukan tim untuk mendampingi Orang dalam Pemantauan (ODP) untuk mendapatkan akun ojek online, kemudian langsung kita top up kan dana,” lanjutnya.
Kemudian ketika mereka berbelanja, tim ojek online dalam hal ini Blojek langsung bisa mengantarkan belanjaan mereka. Dengan begitu ODP bisa dengan tenang berada dirumah, disiplin mengisolasikan dirinya.
Jumlahnya ada 383 yang masih masuk dalam masa karantina. Sebenarnya yang ODP ini masih sebanyak 543, namun yang masuk dalam masa karantina tinggal sebanyak 383.
Nanti akan kita bedakan, ada yang lebih dari 1 minggu dan kurang dari 1 minggu. Dan kita akan profesional, yang lebih satu minggu kita berikan full Rp 200 ribu sedangkan yang kurang seminggu kita berikan separuhnya.
Untuk yang sudah melewati masa karantina berarti sudah berada dirumah, maka tidak mendapatkan bantuan, Jelasnya. (awr/hum)
