Lpk | Sidoarjo – Sebanyak 509 orang yang terbagi dalam 158 Kepala Keluarga di tiga RT di RW 12 Desa Waru, Sidoarjo, saat ini jalani isolasi mandiri guna mencegah penyebarluasan Covid-19.

Upaya guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 tersebut, dikarenakan sebelumnya di desa tersebut terdapat 15 orang yang dinyatakan positif Covid-19, meninggal dunia 2 orang dan PDP 16 orang. Yang sebelumnya beberapa dari mereka mengikuti acara tahlilan, hingga mengakibatkan ada yang terjangkit Virus Corona.

Kemudian Senin (18/5/2020) pagi sampai siang hari, dilakukan rapid test sebanyak 286 orang warga di tiga RT dalam RW 12 Desa Waru. Hasilnya 44 orang diantaranya reaktif.

“Berdasar perkembangan penyebaran Covid-19 yang begitu cepat di wilayah ini, maka Pemkab Sidoarjo bersama instansi terkait memberlakukan isolasi mandiri bagi warga,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji di lokasi.

Dalam kesempatan ini pula, Kapolresta Sidoarjo bersama Dandim 0816 Sidoarjo mengecek lokasi dan pemasangan banner di setiap rumah warga yang terpapar Covid-19 bertuliskan sedang melaksanakan isolasi mandiri. Bantu kami saat membutuhkan agar tidak keluar rumah. Serta Doakan kami agar cepat sehat kembali.

Dari upaya ini, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji berharap tahapan isolasi mandiri ditaati warga setempat, serta juga adanya upaya saling mendukung atau gotong royong masyarakat kepada warga yang terdampak Covid-19.

Pemerintah juga menyediakan sentra pangan RT/RW patuh di RW 12 Desa Waru ini. Terbuka bagi siapa saja yang ingin membantu bahan makanan atau bantuan lainnya, untuk diberikan kepada warga yang sedang menjalani isolasi.

“Pos check point juga telah didirikan di akses keluar masuk desa. Jadi warga harus melalui pemeriksaan lengkap serta diterapkannya protokol kesehatan, seperti diwajibkan cuci tangan, pemeriksaan suhu tubuh, hingga penyemprotan cairan disinfektan di pos ini,” imbuh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji.( hry/amr )

Loading

414 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *