Lpk | Surabaya – Bakal Calon Wawali kota Surabaya dari partai Demokrat Siti Anggraenie Hapsari yang akrab disapa Bu SAH terus turun menyapa warga Surabaya dengan program andalannya salah satunya Memantapkan daya saing usaha-usaha ekonomi lokal, inovasi produk dan jasa, serta pengembangan industri kreatif, adakan seminar online pada hari Rabu (12/8/2020) Pukul 15.00 WIB di Satu Atap Jl. Pacar Surabaya.
Seminar online dengan membangun UMKM Surabaya Tangguh dengan tema “Peran Aspek Legalitas dan Teknologi dalam Pengembangan UMKM Tangguh di Masa Pandemi” diikuti oleh UMKM se-Kecamatan Surabaya.
Hari ini bertepatan hari jadinya UMKM yang sudah ditetapkan sejak 12 Agustus 2016, maka saya mengadakan Webinar khusus untuk membahas mengenai UMKM termasuk satu perizinannya, kemudian ada TTG (Teknologi Tepat Guna) yang bisa menunjang untuk produktivitas para pelaku UMKM, ditambah juga dengan metode pemasarannya , tutur Bu SAH saat ditemuin awak media setelah selesai acara Webinar.
Tidak hanya TTG saja melainkan berkeinginan untuk menghadirkan dari lembaga keuangan supaya bisa membahas tentang permodalan, mengajak perbankan baik itu lembaga keuangan dari pemerintah ataupun lembaga keuangan swasta untuk bisa sama-sama membahas dari sisi permodalan, supaya hilir sampai hulu itu semuanya bisa terjangkau terlaksana dan juga menjadikan UMKM kita besar, tambah Bu SAH.
UMKM ini merupakan salah satu usaha tentunya bagaimana cara bertahan dimasa sulit seperti saat ini di masa pandemi, salah satu usaha-usaha mikro satu kecil ini menjadi penopang untuk masyarakat mempertahankan tingkat perekonomiannya.
TTG dari UPN sudah memberi wacana dan alat-alat yang sudah diciptakan oleh UPN untuk bisa membantu pelaku bisnis UMKM termasuk adalah mesin mesinnya, tambahnya.
“Untuk langkah ke depannya saya rasa UMKM itu adalah sektor bisnis usaha masyarakat yang harus diberikan perhatian khusus, karena memang UMKM ini sektor bisnis yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, ke depan harus kita berikan pelatihan- pelatihan khusus, permodalan dan juga wacana untuk peningkatan SDM, tegas Bu SAH. ( ir )