Lpk | Sidoarjo – Bertempat di Lapangan Apel Makodim 0816/Sidoarjo, Kodim 0816/Sidoarjo menggelar acara doa bersama dalam rangka closing Sidoarjo Siap 24 Jam Tahap V Tahun 2020 yang dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0816/Sidoarjo Letkol Inf M. Iswan Nusi,SH. Kegiatan ini mengundang Ketua MUI Kabupaten Sidoarjo, Ketua BMH Kab Sidoarjo serta seluruh anggota Kodim 0816/Sidoarjo yang terdiri dari TNI dan PNS. Rabu (26/8/2020).
Dalam sambutannya, Dandim 0816/Sidoarjo menyampaikan, “Kegiatan ini wujud bentuk doa dan upaya ilmu pengetahuan bangsa ini dapat mengatasi pandemi virus korona. Kita yakin doa dan kemampuan ilmu pengetahuan dan kekuatan akal budi diberi Tuhan yang maha pengasih pasti kita menemukan cara mengatasinya. Doa dan ikhtiar dalam penemuan vaksin virus korona serta sarana medis yang lain dalam rangka kita berupaya untuk proaktif agar virus ini bisa diatasi,” ujarnya Letkol Iswan.
Tak Lupa disela-sela sambutannya, Dandim 0816/Sidoarjo juga mengutarakan turut berbela sungkawa atas berpulang ke rahmatullah Plt Bupati Sidoarjo, bapak H. Nur Achmad Saifuddin, SH. Semoga Allah SWT menerima amal baiknya dan mengampuni dosa-dosanya.
Acara dilanjutkan dengan ceramah agama dan doa yang di sampaikan oleh Ketua MUI Kabupaten Sidoarjo, Bapak KH. Salim Imron. Beliau menyampaikan, “Belakangan ini masyarakat dihadapkan pada ramainya kabar serangan penyakit virus Corona, Covid-19, yang membuat masyarakat panik dan cemas. Karenanya fenomena ini harus disikapi dengan tenang, namun tetap waspada, hidup sehat, dan satu lagi adalah meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Tuhan. Upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, serta berdoa agar masyarakat kita khususnya di wilayah Kabupaten Sidoarjo, senantiasa diberi kesehatan lahir dan batin ” Tuturnya.
“Segala sesuatu di dunia ini, baik itu sehat dan sakit adalah ketentuan Allah. Terkait adanya penyebaran virus corona belakangan ini, hal terpenting yang kita lakukan adalah semakin mendekatkan diri kepada Allah, seperti yang kita lakukan di Polresta Sidoarjo sekarang yakni melalui ikhtiar lahir batin, istighosah dan doa bersama,” jelas KH. M. Salim Imron kepada jamaah. (zy/lyn)