Lpk | Gresik – Salahsatu bentuk desa Mandiri, terwujud di desa Sekapuk kecamatan Ujung Pangkah kabupaten Gresik Jawa Timur. Di tahun 2003 – 2017 bekas tambang hanya dibuat untuk tempat pembuangan sampah. Ditangan kepala desa Abdul Halim, dirubah menjadi objek wisata Selo Tirto Giri (SETIGI) yang berskala nasional. Senin (28/9/2020)
Dalam penelusuran wartawan LPK NM, ternyata didesa Sekapuk tidak ada perangkat desa yang bernama Kepal dusun. Yang ada RT dan RW dari calon sebanyak 29 yang terpilih 22 dari 5 RW, “selama ini wilayah desa Sekapuk dari dulu tidak ada yang namanya perangkat kepala dusun” ungkap nya pada wartawan.
Program yang saya buat yaitu Three Go untuk setiap tahunya jadi selama saya menjabat total ada 18 program. Go pertama saya buat menabung air air/resapan air untuk menanggulangi banjir Go ke dua dengan memberaihkan lingkungan. Go ke tiga buat kampung inovasi” paparnya.
Dari barner yang ada didepan gedung balai desa Sekapuk Pendapatan Asli Desa (PAD) mencapai Rp.1.628.000.000,-00. Tempat wisata SETIGI perharinya mencapai 1000 orang pengunjung
Tanggapan dari salah satu pengunjung asal Sragen merasa nyaman dengan adaya wisata SETIGI “tempat wisata ini alami sangat nyaman dan alami” ungkap dengan rasa puas melihat pemandangannya. (bjs)
