Lpk|sidoarjo – Penjabat (PJ) Bupati Sidoarjo, Hudiyono menerima penghargaan sebagai Mitra Kreatif dari Memorandum Surabaya. Cak Hud sapaan akrab Hudiyono dinilai layak mendapatkan penghargaan sebagai PJ Bupati Kreatif karena kebijakan dan program-program kerja jangka pendeknya mendapat respon positif dari masyarakat.
Penghargaan diserahkan langsung Direktur Utama Memorandum, Choirul Shodiq kepada PJ Bupati Sidoarjo, Hudiyono di kantor Memorandum Surabaya yang bertepatan dengan HUT Memorandum ke 51. Selasa, (10/11/2020).
“Cak Hud kita pilih sosok PJ Bupati yang kreatif karena memang aksi dan kinerja cukup mendapat simpati dari masyarakat. Dan responnya sangat positif. Meski menjabat sebagai PJ Bupati namun kinerjanya all out untuk Sidoarjo”, kata Choirul.
Kebijakan dan program yang mendapat atensi positif dari masyarakat diantaranya program Jogo Taman Delta. Program kebersihan taman dan fasilitas publik yang digagas Cak Hud ini paling banyak dibicarakan di media sosial.
Cak Hud melibatkan peran serta masyarakat dalam menjaga kebersihan taman dan fasilitas publik. Selain itu, meski menjabat sebagai PJ Bupati namun kinerjanya dalam merespon pengaduan masyarakat dinilai sangat responsif.
Seperti pengaduan sampah berserakan di jalan raya Taman dalam sehari langsung dibereskan, pengaduan terkait kurang bersihnya Alun-alun juga direspon cepat dan pengaduan layanan kependudukan sipil yang tiap hari menumpuk pemohon, oleh Cak Hud ditindaklanjuti dengan menambah jam pelayanan hari Sabtu dan Minggu.
Hal lainnya, masyarakat menilai kalau Cak Hud sering turun langsung ke lapangan. Sejak dilantik Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa tanggal 1 Oktober, pria yang memulai karir PNS dari bawah, golongan II ini besoknya langsung turun lapangan mengecek taman-taman dan fasilitas publik di Sidoarjo.
Alhasil dalam waktu relatif singkat, lewat program Jogo Taman Delta ia mengajak seluruh kepala OPD dan masyarakat untuk bersama-sama meluangkan waktu melakukan kerja Bhakti rutin setiap hari Jum’at.
“Jum’at Berkah ini merupakan kerja ikhlas kita bersama OPD membersihkan taman-taman, mulai dari Alun-alun, taman abhirama dan lainya dan masyarakat melalui Kades/lurah kita himbau setiap hari Minggu kerja Bhakti. Kita biasakan tiap Jumat dan Minggu bersih-bersih”, kata Cak Hud yang merupakan warga Tanggulangin Sidoarjo.
Terobosan lain pada pengembangan ekonomi, yang dilakukan Cak Hud dan mendapat apresiasi dari Gubernur Jatim adalah membuka area wisata olahraga berkuda. Dimana dengan dibukanya area wisata berbasis desa ini membawa dampak yang bagus bagi pertumbuhan ekonomi desa tersebut. Sejak diresmikan Gubernur Jawa Timur wisata berkuda yang berada di desa Kalidawir kecamatan Tanggulangin ini tiap hari ramai pengunjung. Warga sekitar pun mendapat keuntungan dengan membuka warung-warung makan disekitaran area wisata berkuda.
Di musim hujan ini, Cak Hud fokus pada penanganan banjir di dua desa di kecamatan Tanggulangin. Yakni desa Kedung banteng dan desa Banjar Asri.
Sejumlah langkah-langkah, baik jangka pendek maupun jangka panjang sudah disiapkan. Seperti normalisasi sungai disepanjang kali Kedung banteng sampai kali Banjar Asri sudah mulai dikerjakan hari ini. Jangka pendek lainnya akan dilakukan pengurukan sertu pada titik-titik genangan air. Jangka panjang akan dibangun waduk atau semacam tempat penampungan air. (hry/amr).
