Lpk|Sidoarjo – Perbaikan jalan Kwangsan kecamatan Sedati hari ini, Kamis (7/1/2021) sudah mulai dikerjakan dinas PU BM SDA Sidoarjo. Tahap pertama sudah dilakukan pengurukan sertu. Namun belum selesai pengurukan para pekerja menghentikan alat beratnya karena hujan turun lebat. Rencananya pengerjaan akan dilanjutkan besok hari Jum’at. Target selesai jika tidak ada kendala cuaca sekitar satu Minggu.

Proses pengaspalan jalan membutuhkan cuaca yang cerah. Jika kondisi jalan yang diperbaiki masih basah air apalagi turun hujan maka perbaikan jalan tidak bisa dilakukan. Kendala ini yang saat ini sedang dialami dinas PU BM SDA saat melakukan perbaikan jalan rusak di beberapa titik, salah satunya di jalan desa Kwangsan kecamatan Sedati.

Hudiyono Pj Bupati Sidoarjo tidak menampik adanya kendala teknis yang tidak bisa dihindari karena alam. Meski begitu, Cak Hud sapaan akrab Hudiyono akan mengupayakan perbaikan jalan Kwangsan segera rampung. Minimal jalan yang lubang-lubang bisa segera tertutup aspal dan jangka panjangnya akan dilakukan pengecoran seperti jalan Damarsih kecamatan Buduran.

“Hari ini sudah mulai ada pengerjaan di jalan Kwangsan, sudah dilakukan pengurukan sertu tapi cuaca tidak mendukung. Siang sudah turun hujan lebat sampai menjelang maghrib masih hujan. Terpaksa pengerjaan dihentikan menunggu hujan reda”, katanya.

Targetnya sekitar satu Minggu, jika tidak ada kendala cuaca tambah Cak Hud. “Kita usahakan jalan yang berlubang itu ditutup dulu dengan aspal. Nanti jangka panjangnya kita beton agar tidak lagi rusak”.

Sementara itu, warga yang melintas mengaku khawatir karena lubangnya cukup lebar dan dalam. Sejak dilakukan pengurukan dengan sertu kondisinya lumayan aman untuk pengendara motor.

Suhendra (43 th), pengendara motor yang sering melintasi jalan Kwangsan mengaku lega setelah ada tindakan dari pemkab Sidoarjo. Meski masih dalam pengurukan sertu warga Buduran ini tidak lagi khawatir karena lubang jalan sudah tertutupi sertu.

“Sudah lega karena ada tindakan dari pemkab Sidoarjo, kemarin lubangnya sangat banyak membahayakan pengendara yang lewat. Kalau bisa segera ditutup aspal lubangnya”, kata Suhendra. (hry/amr).

Loading

228 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *