Lpk | Trenggalek – Komisi 3 DPRD Kabupaten Trenggalek melakukan inspeksi mendadak (SIDAK) menyikapi kerusakan beberapa titik proyek ruas jalan Ngampon Bendo yang di tindak lanjuti pada hari Senen tanggal 18/1. 2022.

Dikutip dari komisi 3 ini adalah untuk menyikapi pro blim proyek yang baru saja selesai pengerjaanya namun sudah mengalami kerusakan.

Komisi 3 DPRD Trenggalek Sukarudin mengungkapkan ada beberapa temuan setelah pihaknya nya melihat langsung kondisi ruas jalan Ngampon Bendo yang mengalami kerusakan itu beberapa masalah tersebut di antaranya soal ketebalan maupun hasil aplikasi material jalan yang tidak merekat sempurna.

Kita sama sama melihat ketebalannya sekitar 1,5cm sampai 2cm kemudian antara replektornya dengan dasarnya hotmix tidak menyatu sempurna ujarnya.
INi masalahnya karena suhunya atau apakah tingkat kebersihan yang kurang sehingga tidak menyatu karena masih banyak material tanah pada permukaan ruas jalan sebelum pengaspalan Kata Sukarudin usai melakukan sidak.

Penyisiran kerusakan mulai dari depan pasar Rejowinangun hingga perempatan Bendorejo Kecamatan Pogalan Kabupaten Trenggalek. Sukarudin menduga kerusakan jalan bisa terjadi akibat perencanaan atau pelaksanaan yang salah ,mungkin salah perencanaan jenis tanah untuk Uruk yang terpakai ini belum kita ketahui persis sertu apakah tanah liat atao apa kita tanyakan kepada OPD terkait tambah Sukarudin.

Ia juga menegaskan komisi 3 akan terus melakukan pendalaman di lapangan “‘terkait proyek bernilai puluhan mellyart tersebut Menanggapi kemungkinan adanya uji laboratorium ;Sukarudin mengatakan akan menanyakan hal itu saat rapat dengar pendapat dengan OPD terkait.

Proyek ruas jalan Ngampon Bendorejo di kerjakan olih PT nb Sarana Multi sejak27 Agustus hingga 21 Desember 2020,Dengan Anggaran Rp 12,7M pungkasnya( imam)

Loading

286 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *