Lpk | Trenggalek – Di awal bulan ramadhan serta menjelang lebaran, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin temui harga ayam melonjak naik, saat melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar dan pusat perbelanjaan di Kabupaten Trenggalek, Selasa (13/4).
Ayam potong masih bertengger pada harga Rp 38 ribu di awal bulan Ramadhan ini. Sedangkan Ayam Horn berkisar harga Rp 35 ribu. “Jadi yang naik daging, seperti daging Ayam. Sedangkan daging Sapi tetap dan cenderung stabil”, Ungkap Bupati Trenggalek saat meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Karangan.
Untuk bahan pokok yang lain seperti beras masih aman, tapi bahan yang kaitannya dengan pembuatan kue, seperti tepung, telur kemudian minyak, mengalami kenaikan harga. Meskipun naik, tapi masih dalam batas normal karena banyaknya permintaan barang.
“Jadi kalau kenaikan krusial karena kehabisan stok, itu tidak. Kenaikan harga lebih karena diman yang tinggi saja di tengah masyarakat,menjelang Ramadhan dan Lebaran,” imbuhnya.
Ditanya antisipasi yang dilakukan, Bupati Trenggalek akan melakukan beberapa upaya penstabilan harga.”Tadi sempat saya tanya Ayamnya mengambil dari mana, terus juga saya tanya kalau lokal, masalahnya apa,” Terang pria yang akrab disapa Gus Ipin tersebut.
Ternyata ada kenaikan disektor pakan, “Mungkin bisa kita lakukan upaya dengan melakukan subsidi pakan untuk ternak, Sehingga nantinya harga jualan di pasar bisa lebih stabil,” Tutupnya.
Untuk menyetabilkan harga ini, Bupati Nur Arifin akan lebih serius melakukan upaya pemilihan di sektor produksi, sehingga harga kebutuhan pokok bisa terjaga kesetabilannya.
Dalam pemantauan harga kebutuhan pokok ini, Bupati Trenggalek di dampingi oleh sejumlah OPD terkait yaitu Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ramelan, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan, Agus Setyono dan sejumlah OPD terkait dan perwakilan dari Kodim 0806 beserta jajaran Polres Trenggalek.
Reporter : Anwar