YALPK | Surabaya – M. Sholeh yang ber profesi Advokat dan juga sebagai aktivis, mendeklarasikan diri sebagai Calon Wali Kota Surabaya tahun 2020. ini melalui jalur independen, di Kedai Ketan Punel Jl.Darmo depan taman bungkul Surabaya, Kamis (4/7)
Saat di wawancarai dengan media M. Sholeh Sebagai advokat ini mengatakan,” Deklarasi ini adalah awal supaya warga kota Surabaya tahu untuk lolos Sebagai pencalonan Pilwali 2020 tidak mudah, dan hanya memerlukan 135 ribu dukungan KTP warga Surabaya.jelasnya.
” Modal utama itu menurut saya, haqul yakin yang paling utama adalah saya sudah banyak melakukan advokasi kepada masyarakat, sehingga saya yakin bahwa Surabaya butuh sosok pemimpin alternatif punya keyakinan berani, bukan berarti saya orang hebat tidak tetapi Kami ingin mengajarkan kepada masyarakat Surabaya Untuk memilih pemimpin harus dilihat latar belakangnya bukan karena uangnya bukan karena gantengnya atau tapi dia sudah berbuat apa untuk warga kota ini.
Oleh karena itu, ia yang telah banyak menangani kasus di Surabaya, karena profesinya sebagai advokat, dianggap telah menunjukkan kapasitasnya kepada warga Surabaya yang dirasa cocok meneruskan kepemimpinan Risma dengan sederet prestasinya.ungkapnya.
” Banyak dukungan mengalir ini tinggal soal teknis Bagaimana menjemput KTP itu sebab deklarasi ini, sebelum Januari sudah harus terkumpul Rp135 KTP warga Kota Surabaya.
Lanjutnya, M Sholeh mendapat dukungan dari rekan aktivisnya dan dari beberapa klien yang pernah ia bantu dalam dunia hukum, optimis dapat bertarung berebut dukungan masyarakat Surabaya dalam Pilwali 2020 mendatang.ujarnya(jf/ir)
