Lpk| Bojonegoro – Seorang janda cantik bernama Defi Firanti, warga Desa Pagerwesi RT.004 RW. 001 Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro rela kabur dari rumah, di duga gara-gara di hubungi seorang cowok lewat WA, Minggu, 19/06/2022, padahal kenal baru sehari, ternyata yang membawa kabur diduga adalah seorang residivis, DPO kepolisian wilayah bojonegoro sudah lama.
Menurut kesaksian keluarga korban, diwakili adik korban Dwi Ardika (17) menceritakan bahwa kakaknya keluar rumah dengan mengendarai sepeda motor sejak tanggal 14 juni 2022, sampai sekarang belum pulang, sehingga menghubungi awak Media untuk mendampingi laporan, soal kehilangan kakaknya.
Kanit SPKT”C” Polres Bojonegoro, IPDA. Moch.Nur Fauzi, S.H, pada Awak Media membenarkan adanya laporan kehilangan orang.
”Benar, telah datang melapor seorang pemuda bernama Dwi Ardika, sekira pukul 16.45 Wib yang mengaku telah kehilangan kakaknya yang bernama Defi Firanti warga Desa Pagerwesi Trucuk Bojonegoro,” jelasnya.
Kanit menambahkan, kronologis kejadian adalah Defi Firanti pada hari Minggu, 19 Juni 2022 pamit pada ibunya akan mengantarkan surat pengantar dari desa untuk diberikan ke temannya yang sakit di RSU Bojonegoro.
”Dengan mengendarai Sepeda motor Honda no.pol.S 5540 ABL tahun 2022 warna merah dengan no.ka. MHIKF7110ONK285084 dan no.si. KF71E1285265, selanjutnya setelah korban dari RSU Bojonegoro hingga dilaporkan korban belum pulang ke rumah,” ungkap Moch.Nur Fauzi.
Menurutnya, karena adik korban bersama orang tua mencari dan juga bertanya kepada kerabatnya tidak ada yang tau keberadaan korban, akhirnya melaporkan ke Polres Bojonegoro.
Sementara itu, Pencarian dari keluarga dan teman-teman korban, serta di dampingi awak Media, terus di upayakan hingga malam hari, info yang di dapatkan, diduga yang membawa kabur berinisial R, berada di rumahnya di Desa Tanjung Harjo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, semua langsung menuju ke rumahnya R yang di duga membawa kabur Defi, karena terakhir keluarnya Defi dengan R, yang di duga kuat membawa kabur korban beserta sepeda motor korban, hingga minta pendamping jajaran Polsek Kapas, dan ketua RT setempat.
Ternyata di dalam rumahnya tidak menemukan tanda dan bukti apapun, yang di cari juga tidak ada di rumah, menurut tetangga sekitar saat di konfirmasi, ternyata R adalah seorang residivis/penipu ulung, sering di gerebek polsek setempat tapi selalu lolos.
Saksi-saksi dan keluarga korban hilang, telah menemukan tas yang di duga membawa kabur korban. Kini keluarga dan teman korban hanya fokus mikirin dimana keberadaan Defi sekarang, dan berdoa semoga cepat ketemu, dalam keadaan sehat dan tidak terjadi suatu hal apapun.
Reporter : Yanti
