Lpk | Gresik – Masyarakat rata–rata banyak menganggap bahwa orang yang mengidap gangguan jiwa atau gangguan mental emosional hanyalah orang “gila”. Faktanya, orang yang mengalami gangguan jiwa tidak semuanya dapat disebut “gila” secara medis.

Orang Dengan Gangguan Jiwa atau yang biasa disebut ODGJ, harus mendapat perawatan dan perhatian lebih dalam segi psikologi maupun kesehatannya, Karena berkaitan dengan dengan kondisi Orang yang mengalami ODGJ tersebut yang berpengaruh dengan kenyamanan Masyarakat sekitarnya tempat tinggalnya.

Hal ini yang dialami oleh, Aris Saputro (28) Warga Dsn. Kedung sekar kidul Ds. Kedung sekar Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik. Yang mengalami ODGJ, tingkah lakunya kerap marah dan berteriak-teriak sehingga mengganggu warga sekitar, dirasa sangat meresahkan dan membahayakan, sehingga masyarakat sekitar sepakat untuk melaporkan hal ini kepada Kepala desa, Sujono agar mendapat solusi untuk lebih baik.

Menyikapi keluhan masyarakat, Sujono sebagai Kepala Desa segera bertindak untuk menghubungi Babinsa Koramil 0817/10 Benjeng, Serka Supeno Hadi dan Bidan desa untuk mencari jalan keluarnya.

Mengetahui kondisi seperti ini, Serka Supeno Hadi menyarankan untuk Aris Saputro sebaiknya mendapat perawatan yang lebih baik dengan dibawa ke RSJ.

“Sesuai kesepakatan dengan keluarga dari Aris Saputro, kami bersama kepala desa dan bidan desa segera membawa ke RSJ Menur Surabaya, dengan harapan Aris Saputro mendapatkan perawatan yang lebih baik, dan yang paling utama warga sekitar tidak merasa takut dan Khawatir lagi, karena kalau seseorang yang mengalami ODGJ sakitnya kambuh dapat menyerang dan melukai orang lain, ini yang kami khawatirkan kalau sampai dibiarkan,” tutur Supeno.

Sambungnya, “Kondisinya masih tidak stabil jadi harus dibujuk dengan berbagai cara agar tidak marah, sayapun selaku Babinsa langsung turun tangan tanpa ada tindakan kekerasan, alhamdulillah dia mau nurut untuk kita bawa ke RSJ Menur Surabaya dan saya dampingi hingga tiba di RSJ Menur agar semuanya lebih aman dan lancar,” Pungkasnya.

Bersama Babinsa, Kepala Desa Kedung sekar mengatakan, “Aris Saputro sebelumnya di jalan teriak-teriak dan menggangu masyarakat, kami bersama warga sekitar coba bujuk untuk masuk ke rumah tetapi tidak mau dan kami kesulitan, akhirnya saya minta bantuan pak Babinsa dan ternyata Aris langsung manut tidak melawan, lalu Bidan Desa berkoordinasi agar Aris bisa kami bawa ke RSJ Menur, dan Alhamdulillah semua prosesnya lancar, semoga Aris segera mendapat perawatan yang lebih baik,” Tutur Sujono.(Pen0817).

Reporter : Yanti

Loading

169 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *