YALPK | Surabaya – Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pengabdian Masyarakat Unitversitas Dr. Soetomo (KKN-PPM Unitomo) 2019 yang telah berlangsung sejak Senin (29/07) lalu, kini memaparkan sejumlah program unggulan dari masing-masing desa, Kamis (01/08). Bertempat di Balai Desa Kalanganyar Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo, paparan peserta KKN disaksikan Pelaksana Tugas (PLT) Camat Sedati, segenap Sivitas Akademika Unitomo, dan seluruh perangkat Desa Kalanganyar.

Dalam sambutannya, Rektor, Bachrul Amiq menyampaikan peserta KKN telah menunjukkan hasil kinerja pengabdiannya di 10 Desa yaitu Desa Betro dengan program unggulan inovasi pangan pengolahan tanaman Daun Adam Hawa menjadi sirup, Desa Kwangsan dengan program unggulannya pembuatan dan pengolahan website desa, Desa Pulungan dengan program unggulan inovasi pengolahan makanan pembuatan abon bandeng, Desa Pepe menyajikan program unggulan pembuatan onde-onde dari bahan dasar bandeng, Desa Tambak Cemandi dengan program unggulan pengolahan limbah jeroan dan air cuci ikan menjadi pupuk organik, Desa Kalangannyar dengan program unggulannya pembangkit listrik tenaga air garam, Desa Buncitan dengan program unggulan revitalisasi candi, Desa Segoro Tambak dengan program unggulan memanfaatkan panen air hujan menjadi air sehat, serta dua desa lainnya yaitu Desa Banjar Kemuning dan Cemandi. “Selama beberapa hari di kecamatan Sedati, hasil ini akan memberikan manfaat bagi masyarakat. Hingga tanggal 4 nanti, semoga program ini lebih optimal agar membuat bangga serta memberi hasil positif bagi warganya”, ujar Doktor Bidang Hukum ini.

 

Bachrul Amiq menambahkan, meskipun berlangsung secara singkat, kegiatan KKN akan ditindak lanjuti dengan Tri Dharma Perguruan tinggi. “Hubungan Unitomo dengan Kabupaten Sidoarjo sangat dekat, kedepannya kami akan terus berkiprah di bidang Tri Dharma di daerah ini sesuai Persetujuan Kerja Sama dengan pihak pemerintah setempat”, imbuhnya.

Sementara itu, Achmad Choirul, PLT Camat Sedati mengaku kedatangan mahasiswa KKN Unitomo banyak memberikan manfaat bagi warganya. Masyarakat Sedati dikenalkan beberapa inovasi teknologi untuk mengangkat potensi desa hingga peningkatan ekonomi kreatif. ”Mahasiswa Unitomo sangat cepat beradaptasi dengan masyarakat sekitar, ini menjadikan program-program yang telah dibuat mampu dilaksanakan dengan baik daan mendapat dukungan serta antusiasme warga desa”, pungkasnya. ( ir )

Loading

827 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *