Lpk | Sidoarjo – Dalam sebuah seremoni penuh penghormatan yang diselenggarakan di Ruang Lobi Makodim 0816/Sidoarjo, Jl. Lingkar Timur Desa Kemiri, Kepala Desa Keboansikep, Bapak Sentot Heru Prasetyo SE, dianugerahi Piagam Penghargaan oleh Dandim 0816/Sidoarjo, Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas upaya dan kerjasama Kepala Desa yang tidak kenal lelah dalam mengamankan aset Negara yang berlokasi di Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo. (Senin, 29 Januari 2024)
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.40 WIB tersebut dihadiri oleh mayoritas dari staf Kodim 0816/Sidoarjo, termasuk perwakilan dari berbagai jajaran, seperti Mayor Chb Suprianto (Kasdim 0816/Sidoarjo), para Pasi, hingga Danramil setempat. Suasana kegiatan ini penuh dengan rasa kekeluargaan dan profesionalitas.
Dalam sambutannya, Bapak Sentot Heru Prasetyo menekankan pentingnya menjaga aset negara serta mengungkapkan rasa terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin erat dengan Kodim 0816/Sidoarjo selama ini.
Menyusul itu, Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo menyampaikan pujian dan pengakuan atas usaha Kepala Desa Kebun Sikep dalam menjaga aset-aset penting. Kegiatan ini, menurutnya, bukan hanya perlombaan sederhana namun merupakan bukti keseriusan dan dedikasi yang patut dicontoh. Beliau juga menekankan kebutuhan akan kerjasama yang lebih baik dan erat dalam berbagai tingkatan pemerintahan untuk memberi yang terbaik bagi masyarakat dan negara.
Puncak acara adalah penyerahan piagam penghargaan dari Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo kepada Bapak Sentot Heru Prasetyo, diikuti oleh pembacaan doa yang dipimpin oleh Serka Adam dan sesi foto bersama. Tidak ketinggalan, keseluruhan rangkaian acara berlangsung dengan aman dan lancar hingga selesai pada pukul 08.15 WIB.
Piagam penghargaan ini bukan sekedar simbol, namun sebuah penghormatan nyata dan aspirasi bagi kesinambungan kerjasama yang lebih efektif di masa depan. Kodim 0816/Sidoarjo dan Desa Kebun Sikep melanjutkan komitmen bersama untuk keberlanjutan pengamanan dan pembinaan yang tangguh.
Reporter : Edy
