Lpk – Tulungagung – Dalam rangka memperingati HUT RI Ke-79, Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung, menggelar acara Pawai Budaya Bhinneka Tunggal Ika yang diikuti 37 peserta dari pelajar tingkat SD/MI Negeri/Swasta se Kabupaten Tulungagung. Senin, (26/8/2024).
Dengan menempuh jarak sekitar 3 Km, Pawai tersebut mengambil start di Pasar Sore Lama utara Stasiun KA Tulungagung, masuk panggung Kehormatan di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, dengan finish di perempatan 55 Jl. Teuku Umar Tulungagung.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung, Rahadi. P. Bintara, S.E., M.Si., selaku koordinator pawai, mengatakan bahwa, Pawai Budaya Bhinneka Tunggal Ika, menampilkan berbagai jenis budaya/kesenian, keragaman suku, adat-istiadat Nusantara, yang mengutamakan kearifan lokal, dengan tema “Keberagaman Dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika”.
“Pawai Bhineka Tunggal Ika bertujuan, untuk menghormati jasa para pahlawan terdahulu yang telah rela berjuang untuk kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta mendorong siswa-siswi untuk cinta kearifan lokal terutama budaya bangsa Indonesia,” terangnya.
Pria yang akrab dipanggil Pipit tersebut menambahkan, ratusan peserta pawai budaya tahun 2024 tampak begitu antusias dengan menampilkan berbagai sajian pakaian dan budaya mulai dari Sabang sampai Merauke, hingga kreativitas anak-anak yang memukau ribuan penonton di sepanjang rute perjalanan.
Selain itu lanjut Pipit, dari seluruh rangkaian kegiatan pawai Bhineka Tunggal Ika, banyak sekali penampilan menarik yang disuguhkan oleh peserta.
“Melalui kegiatan Pawai Budaya Bhineka Tunggal Ika ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada seluruh peserta untuk cinta dengan tanah air. Karena kebhinekaan itu nanti juga akan menampilkan ragam-ragam budaya, budaya kearifan lokal maupun nasional akan tampil hari ini,” tuturnya.
Reporter : Mujiono