Lpk | Barabai Kalsel – Kembali air sungai Barabai mengalami peningkatan itensitasnya. Hal ini disebabkan curah hujan yang tinggi hampir menyeluruh di kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Hujan dengan itensitas yang tinggi mengguyur Hulu Sungai Tengah terjadi dari pagi hingga siang hari.
Ditambah lagi daerah pegunungan Meratus juga diguyur hujan sehingga air Sungai Barabai mengalami peningkatan debit airnya.
Dalam rangka mengantisipasi banjir, Danramil 1002-06/Barabai Kapten Inf Moh.Alip Suroso langsung memerintahkan anggotanya Serka Abdul Hamid dan Serda Slamet Buadi melakukan pemantauan di desa Binaan yaitu di Kelurahan Barabai Darat di jalan Hevea dan desa Bukat kecamatan Barabai,Jum’at (07/02/2020) malam.
Di Kelurahan Barabai Darat dan desa Bukat banyak sekali warga masyarakat yang tinggal di bantaran sungai Barabai, sehingga apabila air sungai Barabai naik otomatis warga yang tinggal di bantaran sungai akan terdampak banjir.
Seperti disampaikan oleh Serda Slamet Buadi terdapat beberapa rumah warga yang terendam air akibat naiknya air sungai Barabai, akan tetapi pemilik rumah tersebut masih bertahan di dalam rumah karena menganggap hal tersebut sudah biasa.
Rumah yang terendam tersebut adalah milik bapak Sahrudin (60) tahun, bapak Kamarudin (67) tahun, bapak M.Aini (60) tahun dan ibu Mumur (53) yang tinggal di jalan Hevea RT.002 dan RT.004 kelurahan Barabai Darat.
Serda Slamet Buadi juga melakukan pengamanan barang milik warga ke tempat yang lebih tinggi, sekaligus menghimbau kepada warga masyarakat agar waspada karena air sungai Barabai masih mengalami kenaikan belum ada tanda tanda surut,”pungkasnya.(Pendim1002/ir).