Lpk | Sidoarjo – Di tengah suasana gotong-royong yang menghangat, Serda Andri Babinsa Koramil 0816/13 Wonoayu memperkuat tali persaudaraan masyarakat dengan menghadiri Musyawarah Desa Popoh pada Rabu, 17 Januari 2024. Acara ini merupakan langkah krusial dalam penetapan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk anggaran tahun 2024.
Sebanyak 60 keluarga akan menerima BLT, sebuah bantuan yang dikhususkan untuk membantu masyarakat kurang mampu di Desa Popoh, Kecamatan Wonoayu. Kepala Desa Popoh, Bapak Sugini, mengemuka dalam forum ini bersama dengan sejumlah pemangku kepentingan desa, termasuk Ibu Cupliati sebagai pendamping desa kecamatan, Bapak Ridwan dari Sekretariat Desa Ploso, dan Ibu Anita sebagai pendamping lokal desa.
Kehadiran Serda Andri bukan sekadar formalitas, melainkan sebagai manifestasi nyata dari komitmen TNI dalam memastikan kesejahteraan dan ketahanan sosial masyarakat. “Ini adalah bentuk sinergi antara TNI dan elemen masyarakat dalam mendukung program-program kesejahteraan yang dijalankan oleh pemerintah desa,” ujar Serda Andri.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), serta para perangkat desa, ketua RW, dan RT, turut serta memberikan kontribusi pikiran dan tenaga dalam musyawarah ini. Diskusi yang hangat dan penuh kekeluargaan ini menghasilkan keputusan yang diambil secara kolektif dan demokratis.
Acara penetapan KPM BLT ini tak hanya tentang distribusi dana, namun lebih jauh lagi, mengenai solidaritas dan kepedulian bersama untuk membangun Desa Popoh yang lebih kuat dan sejahtera. Di dalam ruang-ruang musyawarah itu, terjalin cerita tentang bagaimana sebuah desa menggerakkan roda pembangunan dengan dukungan penuh dari semua pihak yang hadir. Ini adalah langkah bersama menuju hari esok yang lebih cerah bagi warga Desa Popoh.
Reporter : Edy
