Lpk | Surabaya – IKASMASABAYA ( Ikatan Alumni SMAN 1 Surabaya ) bersama Bikers FKPPI Surabaya, dan Baksos’e Suroboyo adakan bansos bagi-bagi “SEGO BUKO” bagi warga yang terdampak Covid-19 .
Novi Puspita Sekretaris Ikasmasabaya mewakili alumni menuturkan disela-sela kegiatan bansos, sore ini Jumat (24 April 2020),”tiap tahunnya kita selalu membagikan sego bungkus untuk berbuka puasa sebanyak 500 nasi kotak, yang kita bagikan kepada warga tidak mampu”.
500 bungkus nasi yang dibagikan selama 17 hari secara bergantian wilayah, dan kita yang ada di sosial ini dipimpin langsung oleh bapak Drs. Bambang Udi Ukoro untuk mengkoordinir lokasi-lokasi pembagian Sego Buko yang ada diseluruh kecamatan se-Surabaya, tambah Novi.
Drs. Bambang Udi Ukoro yang juga alumni SMAN 1 Surabaya menuturkan ” Terima kasih rekan-rekan dari jurnalis kami dari alumni SMA Negeri 1 Surabaya yang bekerja sama dengan baksos FKPII, baksos’e Suroboyo menyelenggarakan kegiatan bakti sosial berupa pemberian nasi bungkus kepada warga Kota Surabaya yang terdampak Covid-19″.
Program bagi-bagi “Sego Buko” pelaksanaan hari ini adalah kegiatan perdana dibulan puasa tahun ini dan di awali wilayah kecamatan Asemrowo Surabaya, tutur Bambang yang kebetulan juga sebagai Camat Asemrowo Surabaya.
Adapun untuk pelaksanaan tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dimana tahun sebelumnya hadirkan masyarakat untuk mendapatkan nasi bungkus tersebut, karena dengan adanya pandemi virus Covid-19, tim relawan lakukan secara door to door ke rumah masyarakat yang membutuhkan.
“Harapan kedepannya kegiatan pada sore hari ini kami dari alumni SMA Negeri 1 Surabaya berharap bisa tetap membuat program bakti sosial untuk peduli sesama yang secara kebetulan tahun ini kita dengan adanya pandemi Covid-19 semuanya turut ikut prihatin sehingga hal ini tetap dilaksanakan walaupun dengan metode yang berbeda,” kata Bambang.
Kepada seluruh warga Kota Surabaya seluruh alumni, komunitas agar bisa memberikan contoh, memberikan perhatian ,memberikan kepedulian kepada warga sesama yang terdampak daripada Covid-19 ini sangat luar biasa sekali, terutama bagi warga yang penghasilannya harian atau yang terbatas untuk mendapatkan penghasilan, tutupnya. (ir)
