YALPK | Trenggalek – wafatnya presiden RI yg ke tiga Bacharuddin Jusuf Habibie yang lebih dikenal dengan sapaan BJ Habibie membuat masyarakat Kabupaten Trenggalek merasa kehilangan. Ucapan belasungkawa dan rasa duka cita cukup banyak terunggah di akun media sosial.
Rasa bentuk memberikan penghormatan kepada almarhum, Kepolisian Resort Trenggalek mengibarkan bendera merah putih setengah tiang di halaman Mapolres. Selain itu juga digelar Salat Gaib berjamaah yang kebetulan bersamaan dengan digelarnya kegiatan Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) di masjid Baitul Muttaqin area Mapolres.
Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo S, S.I.K., M.H., menuturkan, Anggota Kepolisian dalam hal ini Polres Trenggalek menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas wafatnya seorang bapak bangsa yg telah menjadi inspirator bagi bangsa Indonesia tersebut.
“Kita tentu sangat kehilangan. Beliau adalah salah satu guru bangsa yang mencurahkan hidupnya untuk bangsa dan negara.” Ujar AKBP Didit
“Jasa beliau akan selalu dikenang dan tercatat dalam sejarah perjalanan Indonesia.” Imbuhnya
Masih kata AKBP Didit, banyak nilai-nilai keteladanan yang dapat dipetik dari seorang BJ Habibie. Selain keahliannya dibidang teknologi kedirgantaraan, BJ Habibie juga merupakan seorang negarawan dan sosok yang dinilai berhasil membangun demokrasi dan ekonomi di Indonesia.
“Semoga almarhum husnul khotimah dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT.” Pungkasnya
BJ Habibie meninggal dunia di RS Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Rabu (11/9/2019) sekira pukul 18.05 WIB setelah sebelumnya menjalani perawatan atas sakit yang dideritanya.
`Selamat Jalan Bapak Bangsa, Bapak Demokrasi dan Bapak Teknologi Indonesia`(mj-hum)