Lpk|Sidoarjo – Hari Sabtu, (4/9) Pagi – Pagi sekali, Ning Sasha menyiapkan sepeda yang akan dipakai keliling ke desa – desa. Pagi itu, kabut masih belum beranjak, udara di Pendopo Kabupaten Sidoarjo terasa sangat dingin, rasanya sampai masuk pori – pori kulit, kata Ning Sasha, Istri Gus Muhdlor. Maklum, kata orang Jawa itu namanya musim “Bediding”. Bila kita memasuki musim Bediding disarankan memperbanyak aktivitas untuk menjaga suhu badan tetap terasa hangat.
Tepat pukul 06.00 wib, Ning Sasha keluar dari kediaman Rumah Dinas Bupati. Lokasinya satu komplek dengan Pendopo Delta Wibawa. Sepeda lipat warna hitam doff sudah siap dipacu. Ukuran sepedanya menyesuaikan pemiliknya, 20″ (inch).
Ditemani beberapa Ibu – Ibu pengurus TP – PKK yang tampak sudah siap meluncur keluar Pendopo. Dengan mengayuh pelan, rombongan yang kurang dari 10 sepeda itu tampak meninggalkan pintu gerbang Pendopo.
Kali ini, rute yang dipilih Ning Sasha Jl. Raya Pahlawan mengarah ke Jl. Cemengkalang kemudian belok kanan menuju Jl. Raya Suko. Tepat di depan Pasar Suko jalur berpindah belok kiri menuju arah SMPN 4 Sidoarjo.
“Memanfaatkan waktu dipakai olahraga bersepeda santai menjaga badan tetap bugar. Imun jadi meningkat,” kata Ning Sasha sembari menyapa warga terutama para ibu – ibu yang sedang belanja di pasar Tiban. Dinamakan pasar Tiban karena adanya pada hari tertentu dan jam tertentu saja.
Kalau anda ingin belanja ke pasar Tiban tidaklah sulit, pasar model ini banyak dijumpai. Hampir setiap desa di Sidoarjo ada pasar Tiban. Ini karena kota Udang dan Bandeng sudah menjadi tempat favorit orang untuk pilihan tinggal. Derasnya urbanisasi inilah menjadi peluang bagi para pedagang Sayur dan kebutuhan sehari – hari membuka lapaknya di dekat – dekat komplek perumahan sekitar.
Seperti yang ada di jalan Desa Suko yang dilewati Ning Sasha. Pagi itu, di sepanjang jalan depan Perumahan Graha Kota, pasar Tiban masih terlihat ramai. Sejenak Ning Sasha bertegur sapa dengan masyarakat yang ada di pasar Tiban. Sambil roda sepeda berjalan pelan, rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke Desa Durung Bedug ,Candi. Disana, Ning Sasha akan menemui salah satu petani sayur.
“Selain olahraga, jangan sampai lupa makan sayur sebagai tambahan asupan gizi dan vitamin. Kadang karena saking sibuknya kerja, sampai lupa memikirkan hal-hal kecil seperti ini. Padahal ini penting buat kesehatan kita sendiri,” imbuh Ning Sasha, Ketua TP-PKK Kabupaten Sidoarjo yang memiliki nama lengkap Hj. Sa’adah Budi Ahmad Muhdlor.
Reporter : Hery-Amir