Lpk | Trenggalek – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Trenggalek, Drs Benny Sampirwanto, M.Si., Memberikan apresiasinya kepada Bazarnas dalam rangka kegiatan pelatihan badan pencarian dan pertolongan bencana yang diselenggarakan oleh Bazarnas. Menurutnya pelatihan ini akan melahirkan banyak SDM yang mumpuni dan mampu meminimalisir resiko bencana di Kota Keripik Tempe.
Topografi Trenggalek sendiri terdiri dari pegunungan, lembah serta garis pantai yang cukup panjang. Selain menyuguhkan potensi wisata alam yang indah dan menawan, ternyata kondisi alam ini juga menyimpan berbagai resiko bencana. Sehingga perlu dilakukan antisipasi, Salah satunya dengan cara menyiapkan SDM yang mumpuni, melalui pelatihan seperti ini.
“Saya berharap akan semakin banyak SDM yang mampu meminimalisir dampak bencana di Trenggalek, dengan adanya pelatihan ini,” Ucap Benny dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini di Pendopo Manggala Praja Nugraha, Senin (28/09)
Diyakini olehnya, meskipun Trenggalek memiliki banyak gunung, terus pantai indah yang menyediakan potensi wisata di dalamnya ternyata juga menyimpan berbagai resiko bencana.
Ditambahkan oleh salah satu pejabat tinggi pratama, Pemprov Jatim tersebut, karena menyimpan resiko bencana maka perlu disiapkan SDM-SDM yang mumpuni. Sehingga bisa diterjunkan untuk meminimalisir dampak-dampak bencana.
Maka dari itu, pria kelahiran Kota Kediri ini sangat mengapresiasi jalannya kegiatan pelatihan ini. Serta diharapkan bisa mampu melahirkan semangat kemanusiaan, kesatuan pola pikir dan pola tindak yang sama untuk memberikan pelayanan jasa dibidang SAR secara optimal.
Pria berkumis tipis ini juga berpesan kepada seluruh peserta untuk serius mengikuti instruksi-instruksi yang disampaikan oleh instruktur. Karena profesionalisme peserta dapat membantu masyarakat luas dan lingkungan sekitar.
Selain bencana alam, penjabat bupati ini juga menyinggung mengenai bencana Covid 19 yang sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan berakhir. Pandemi merubah tatanan kehidupan kita. Kalau dulu yang memakai masker ini adalah orang yang sedang sakit. Sekarang sakit dan tidak sakit semua dianjurkan untuk memakai masker saat diluar rumah.
Kita yakin pandemi ini akan berakhir. Kita tidak akan menyerah akan tetapi terus menerus melakukan kegiatan-kegiatan yang berfikir realistis kreatif dan inovatif. “Meskipun pandemi masih berlangsung, optimisme tetap harus dijalankan,” Tutup Pjs Bupati Trenggalek.
Turut hadir dan mensuport kegiatan ini yaitu dari anggota Komisi V DPR RI, Gatot Sudjito, Deputi Bidang Pembinaan Potensi Bazarnas, kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya, Mochamad Nur Arifin serta Sekda Trenggalek, Joko Irianto dan tokoh masyarakat lainnya. (awr)
.