Lpk | Sidoarjo – Dalam rangka menegaskan kesiapan dan komitmen TNI terhadap netralitas dalam pemilu dan pilkada tahun 2024, Kodim 0816/Sidoarjo menggelar acara pembinaan netralitas yang berlangsung di Aula Makodim 0816/Sidoarjo, pada hari Rabu, 7 Februari 2024.
Acara pembinaan yang sangat penting ini dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0816/Sidoarjo, Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo. Bertujuan mengedukasi dan memperkuat pemahaman tentang pentingnya peran serta menjaga netralitas TNI dalam setiap proses demokrasi. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusias dan dihadiri oleh Kasdim 0816/Sidoarjo, Mayor Chb Suprianto, serta diikuti oleh Prajurit Kodim 0816/Sidoarjo, PNS, dan Keluarga Besar TNI (KBT).
Dalam sambutannya, Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo menekankan bahwa netralitas TNI adalah prinsip yang harus senantiasa dijunjung tinggi untuk menjamin integritas proses demokrasi. “Sebagai prajurit dan bagian dari aparatur negara, kita harus menyadari bahwa netralitas bukan pilihan, tetapi sebuah kewajiban,” ujarnya.
Selain itu, Letkol Inf Guntung Dwi Prasetyo juga menjelaskan tentang konsekuensi hukum yang dapat timbul jika prajurit terlibat dalam politik praktis, serta bagaimana seharusnya para prajurit TNI bersikap dalam menghadapi tahun politik agar tidak terjadi konflik kepentingan.
Acara pembinaan ini juga melibatkan sesi tanya jawab, dimana para anggota Kodim 0816/Sidoarjo, PNS dan KBT berkesempatan untuk menganalisis berbagai kasus yang dapat menimpa prajurit jika tidak menjunjung tinggi netralitas, serta strategi untuk menghindari potensi pelanggaran.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran seluruh komponen Kodim 0816/Sidoarjo terhadap pentingnya netralitas, serta memperkokoh fondasi etika dan moral prajurit TNI dalam menjaga kedaulatan NKRI dan mensukseskan pesta demokrasi dengan penuh integritas dan profesionalisme.
Reporter : Edy
