YALPK | Surabaya – Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada II Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo, M.Tr (Han), CHRMP, mewakili Panglima Komando Armada II Laksda TNI Mintoro Yulianto, S.Sos, M.Si. menutup acara Diskusi Taktik Pertempuran Dalam Menghadapi Kapal Selam Modern, bertempat di Gedung Panti Tjahaja Armada (PTA) Markas Komando Armada II. Jum’at (26/07/2019).
Dalam amanat Pangkoarmada II yang dibacakan Danguspurla menyampaikan, sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya bahwa perkembangan teknologi militer yang telah berkembang pesat khususnya di Kawasan Asia sangat berpengaruh terhadap upaya pemerintah dalam menentukan kebijakan di bidang pertahanan.
Lebih lanjut ditambahkan Pangkoarmada II, bahwa upaya untuk menyusun doktrin-doktrin pertahanan yang disesuaikan dengan kondisi perkembangan ancaman dan modernisasi peralatan milter, telah diwujudkan melalui diskusi yang dilaksanakan selama 2 hari tersebut.
” Ini adalah merupakan suatu langkah yang strategis guna membangun struktur kekuatan sebagai bentuk peningkatan kwalitas pertahanan negara di laut “, tutur orang nomor satu di jajaran Koarmada II ini.
Pangkoarmada II juga meyakini jika diskusi ini memiliki aspek serta prospek yang sangat positif. Dan tentunya akan terus dilaksanakan secara terprogram disertai peningkatan materi dan kualitas diskusi sehingga upaya pencapaian sasaran akan terpenuhi seuai dengan yang diharapkan.
“ Saya sangat apresiatif atas pelaksanaan kegiatan ini, untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada para peserta diskusi yang telah mengikuti kegiatan ini dengan baik dan telah berkontribusi sesuai dengan yang diharapkan semoga hasil dari diskusi ini mampu diaplikasikan dalam pelaksanaan tugas bagi unsur-unsur KRI dan Pesud secara optimal, serta menjadi bahan masukan penting bagi pimpinan dalam merumuskan kebijakan pembangunan kekuatan dan doktrin “. Pungkasnya.
Hadir dalam acara diskusi tersebut antra lain para Asisten Pangkoarmada II, para Kasatker Koarmada II dan para Komandan KRI yang berada di Pangkalan Surabaya serta para peserta diskusi. ( ir )
