Lpk | Sidoarjo – Kematian akan datang kepada semua makhluk yang bernyawa, tanpa terkecuali. Semua hanya soal waktu yang membedakan kapan kematian akan datang hanya kita yang belum tau kapan dan dimana saatnya ajal menjemput jika allah SWT menghendakinya.
Jelang Do’a dan Tahlil Pendak-1 wafatnya Alm. Eka Andrianto Hasugian bersama Alm. Sri Lestari Indah Putri (Istri), Danramil 15/Sukodono Kapten Arh Puji Wihardi bersama anggota secara aktif hadir ditengah-tengah warga masyarakat memanjatkan do’a dan tahlil untuk almarhum bertempat di rumah Serda (Mar) M. Aris Dusun Sawo Dungus RT. 09 RW. 02 Ds.Sukodono Kec.Sukodono Kab.Sidoarjo, (18/3/2023) malam.
Almarhum Sertu Eka merupakan anggota Babinsa Koramil 1702-07/Kurulu yang tewas ditembak OTK, sementara istrinya yang juga meninggal karena disabet sajam merupakan seorang bidan di Kabupaten Yalimo, Papua. Demikian pula dengan kedua anak lelaki Sertu Eka yang turut jadi korban masing-masing berusia 4 dan 5 tahun.
Doa yang dipimpin oleh Ustad Misbahudin memberikan nuansa yang sangat khusyuk, Almarhum yang dikenal sopan dan murah senyum sebagai bukti bahwasannya warga masyarakat antusias dan semangat hadir dalam memberikan doa.
Sementara itu, Kapten Arh Puji mengungkapkan, “Saya selaku pimpinan di Koramil disini sangat berterima kasih kepada warga yang hadir untuk mendoakan almarhum Sertu Eka bersama istrinya agar bisa diterima oleh Allah SWT sebagaimana amal dan perbuatannya di dunia. aamiin”.
Lanjutnya, “kehadirannya bersama anggota pada kegiatan tahlil di rumah keluarga yang sedang berduka, sebagai wujud turut belasungkawa, “tutupnya.
Reporter : Edy
