Lpk | Sidoarjo – Di Tengah wabah Covid-19, Pengamat Sosial Sunarko, S.Sos., mengajak masyarakat untuk saling membantu dan saling mengingatkan agar dampak yang di rasakan warga masyarakat yang saat ini tidak menpuyai penghasilan tetap menjadikan perhatian kita semua.
“Covid-19 adalah masalah kita bersama, maka saya mendirikan posko bantuan yang awal memberikan bantuan 200 paket sembako, terdiri dari 5 Kg beras dan 5 bungkus mie instan tiap paketnya, dan bantuan itu memakai dana pribadi,” ungkap Sunarko, Rabu (22/4/2020).
“Dengan adanya pembagian paket itu, saya harap teman-teman lain tergugah hatinya untuk saling membantu dimana pun keberadaannya, dan dapat dilakukan secara nasional,” tambahnya.
“Posko yang saya dirikan bisa sangat bermanfaat bagi saudara kita yang terdampak Covid-19, antara lain pengemudi ojol Grab dan Go Jek, tukang becak, sopir truk. Kami tidak membatasi jika ada yang berpartisipasi untuk berbagi atau mengunakan tempat posko kami. Silakan akan kami fasilitasi untuk di gunakan pembagian bantuan yang lainnya,” tambah Sunarko.
“Posko bantuan saya dirikan di Buduran Sidoarjo dengan tujuan untuk saling meringankan beban teman-teman, atau warga masyarakat yang terdampak Covid-19. Rencana saya setiap bulan sembako akan di bagikan kepada warga masyarakat,” lanjut Sunarko yang terkenal dermawan ini.
“Saya menyadari keadaan saat ini, banyak yang membutuhkan bantuan. Covid-19 adalah musuh kita bersama, jangan lupa bawa kebutuhan warga masyarakat yang terdampak Covib-19 harus juga diperhatikan. Mari kita banyak mendirikan posko bantuan secara sukarela bagi siapa saja yang membutuhkan, agar bantuan bisa dapat menyelesaikan sedikit masalah, meskipun tidak banyak setidak nya sudah bermanfaat,” ungkap Sunarko.
“Saya mengajak warga masyarakat secara umum harus optimis Covid-19 segera berakhir, serta harus menciptakan daya pikir yang positip agar daya imunitas tubuh kita lebih kebal lebih Rilex akan tetapi tetap terjaga dan waspada. Mari saling bersinergi saling membantu mengingatkan dengan kesadaran selalu memakai masker, hindari kerumunan atau sosial distancing, jaga kebersihan badan. Indonesia Hebat Indonesia Sehat,” pungkas Sunarko.(red)
