Lpk | Tulungagung – Badan Pangan Nasional Melalui Pemerintah Kabupaten Tulungagung kembali menyalurkan bantuan beras cadangan pangan pemerintah ( CPP) untuk masyarakat desa campurdarat Sabtu.(23/09/2023).
Penyaluran bantuan cadangan pangan pemerintah (CPP) tersebut dilaunching secara resmi di Kantor Balai desa Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung.
Hadir Dalam Kegiatan Tersebut , Kepala Dinas Ketahanan pangan Kabupaten Tulungagung , Agus Suswantoro,S.Sos,MSi, Bupati Tulungagung,Drs.Maryoto Birowo MM, Wakil Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Drs. Sukaji, M.Si, Kapolres Tulungagung, Komandan Kodim 0807 Tulungagung ,Ketua Pengadilan negeri Tulungagung, Sekretaris Daerah Kabupaten Tulungagung ,Kepala Desa Campurdarat beserta perangkatnya dan Seluruh tamu undangan penenima penerima manfaat KPM.
Bansos cadangan beras pemerintah ini merupakan program nasional yang dilakukan sejalan dengan instruksi Presiden RI, Joko Widodo, guna mengurangi pengeluaran beban penerima bantuan juga sebagai upaya untuk menangani Kerawanan pangan, Kemiskinan, Stuting dan Gizi Buruk, Untuk memenuhi kebutuhan pangan khususnya beras 10kg sebagai bentuk antisipasi melindungi Produsen dan Konsumen dan mengendalikan dampak inflasi.
Adapun jumlah sasaran penerima Bantuan untuk Kabupaten Tulungagung, Sesuai data dari kementerian Sebanyak 89343 Delapan Sembilan Ribu Tiga ratus empat puluh tiga KPM. Waktu pemberian bantuan beras cadangan pemerintah Tahap 2 dilaksanakan 3 Bulan, Alokasi untuk bulan September, Oktober dan November tahun 2023. Alokasi Bantuan Setiap KPM menerima 10 Kg Beras per bulan setiap KPM dengan Kwalitas Beras medium melalui perum Bulog.
Penyelenggara Badan Pangan Nasional selaku penanggung jawab kegiatan. Perum Bulog selaku Selaku pelaksana penyediaan bantuan pangan beras. PT. Yasa atau PT Pos Indonesia selaku Transporter yang menyampaikan bantuan pangan beras sampai ke KPM di titik bagi.
Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Sosial Kabupaten bertugas mengecek Kwalitas Bantuan pangan yang akan dibagikan Ke KPM. Mengklarifikasi Data Ke KPM serta melakukan pemantauan dan Evaluasi Kegiatan.
Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM, dalam sambutannya mengatakan, pembagian bantuan pangan ini dalam rangka untuk mengatasi Kerawanan pangan sekaligus yg berkaitan dengan penanganan menjaga kesehatan masyarakat, penanganan Stunting.
Keluarga penerima manfaat dari pemerintah menerima bantuan beras sebanyak 10 Kg beras per KPM selama 3 bulan. Pada intinya pemerintah kabupaten Tulungagung sangat memikirkan kebutuhan pangan masyarakat semuanya. ucapnya.
Dimas Farghan pimpinan Bulog Tulungagung menambahkan, pada saat ini kondisi stok pangan di kabupaten Tulungagung sangat bersedia, Stok cadangan pangan di Tulungagung ada 5 Ribu ton beras.
Jumlah total beras yang akan di salurkan untuk wilayah Tulungagung 90 ton beras, imbuhnya.
Reporter ; Mujiono
