Lpk | Tulungagung – Pejabat Utama polda jawa Timur Dirlantas Kombes Pol Budi Indra Dermawan bersama segenap jajarannya, Melakukan Kunjungan resmi Kampung tangguh Semeru di Desa Bolorejo ,Kecamatan Kauman, Tulungagung , Minggu(31/5/2020).
Kunjungan rombongan Pejabat Polda Jatim tersebut disambut Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia SIK M M MH. Di dampingi PJU Polres Tulungagung serta Muspika dan segenap perangkat desa setempat.Kombes Pol Budi Indra Dermawan dan Rombongan Ditlantas Langsung meninjau di sejumlah fasilitas umum. Seperti ruang karantina mandiri, dapur umum, lumbung pangan hingga bank sampah.
Kombes Pol Budi Indra Dermawan juga berinteraksi Langsung dengan warga setempat terkait efektivitas dan manfaat kampung tangguh tersebut. Pihaknya sangat mengapresiasi kampung tangguh di Kabupaten Tulungagung ini, sebagai salah satu upaya kolaborasi kepolisian dengan stakeholder dalam penanganan dan minimalkan penyebaran Covid-19. Kombes Pol Budi Indra Dermawan juga meresmikan Pos Digital di kampung Tangguh ini. Kampung Tangguh yang memiliki Pos Digital satu satunya yang ada di Jawa Timur bahkan di Indonesia ,”Tuturnya.hal sangat memudahkan antara masyarakat dengan Polri dalam berinteraksi, Dengan terbentuknya kampung tangguh seperti ini mudah-mudahan bisa menjadi contoh dan motivasi kampung yang lain dalam pencegahan penyebaran Covid1-19,” jelasnya.
Masih Pol Budi, pihaknya berharap agar masyarakat Terus memberikan dukungan adanya kampung tangguh dan berkomitmen bersama-sama guna menangkal dan memutus mata rantai penyebaran covid-19 dengan cara mentaati protokol kesehatan yang berlaku .
Dalam kesempatan itu, AKBP, Eva Guna Pandia Kapolres Tulungagung memaparkan secara gamblang tentang mekanisme maupun langkah-langkah dalam pencegahan Covid-19 , fasilitas umum penunjang yang disediakan di lokasi kampung tangguh tersebut. Dikatakan, setiap warga yang masuk kawasan kampung tangguh wajib mengikuti sejumlah prosedur kesehatan. Seperti mencuci Tangan .check point berupa pemeriksaan suhu tubuh, penyemprotan kendaraan, menggunakan masker .serta penerapan physical distancing secara ketat. Minimal di setiap kecamatan Di Tulungagung ada 2 Desa yang kita buat Kampung Tangguh Semeru.untuk kedepannya di setiap kecamatan minimal harus ada 5 Kampung tangguh Semeru, sehingga benar-benar bisa membawa manfaat bagi masyarakat sehingga bisa menekan angka penularan . covid-19 Di wilayah Kabupaten Tulungagung,” pungkasnya. (Mj/hum)