Lpk | Sumenep – Dandim 0827/Sumenep, Letkol Inf Ato Sudiatna bersama Kapolres meninjau salah satu Desa yang menjadi sasaran terjangan angin putting beliung beberapa waktu lalu.
Selain mengakibatkan beberapa rumah warga rusak, angin putting beliung juga menerjang sebuah Musholla yang berada di Dusun Pao Jajar, Desa Prancak, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Pulau Madura, Jawa Timur.
“Mudah-mudahan bahan bangunan yang kita serahkan itu, bisa membawa manfaat untuk pembangunan Musholla setempat,” ujar Dandim di sela-sela peninjauan yang dilakukan oleh dirinya. Senin, 06 Januari 2020 sore.
Bukan hanya merusak beberapa bangunan warga saja, ternyata, angin puting beliung di Dusun tersebut juga mengakibatkan beberapa masyarakat mengalami luka parah.
Rianto (15), salah satu korban angin puting beliung menuturkan jika saat itu, dirinya bertekad untuk kembali pulang ke rumah. Namun, hujan disertai angin yang datang begitu kencang, seakan menghambat perjalanannya menuju ke rumah. “Saya berteduh di Musholla, anginnya kencang,” aku dia.
Nahas, ketika berteduh, tembok Musholla yang rentan di makan usia pun, akhirnya hanyut dan menimpa kaki Rianto. “Kaki kanan saya patah tulang terhimpit tembok bangunan,” ungkapnya.
Diketahui, saat ini, masyarakat dibantu oleh beberapa personel Kodim telah membersihkan puing-puing bangunan rumah milik warga yang hanyut diterjang angin puting beliung.
Bahkan, beberapa alat berat pun rencananya akan diturunkan guna membersihkan sisa-sisa bangunan rumah milik warga yang menjadi sasaran angin di Dusun tersebut.(084/red)