Lpk | Jember – Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Jember bersama dengan beberapa gereja di Kota Jember membagikan takjil di sekitar Alun-alun kota, Jum’at (23/4). Gereja yang terlihat aksi sosial itu dari Gereja Katolik Santo Yusup, Gereja Bethel Tabernakel (GBT)
Kristus Hidup, dan Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Jember.

FKUB Jember memberikan teladan langsung dari arti dan makna toleransi umat beragama. Ketua FKUB Jember, KH DR Abdul Muis Sonhaji, mengatakan bahwa sesama anak bangsa harus saling menghargai keyakinan masing-masing.

Kyai Muis, sapaan akrabnya, menyampaikan, pada awalnya ia mendengar ada beberapa pendeta yang punya keinginan berbagi kepada umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa. “Mereka juga mengajak beberapa jemaatnya agar paham arti toleransi,” ungkap Muis.

Ia menguraikan, Negara Kesatuan Indonesia itu dibingkai dalam Kebhinekaan yang artinya terdiri dari berbagai perbedaan tetapi Ika, satu dalam wadah NKRI. Masing-masing orang di Jember, harap Muis, wajib menghargai satu dengan lainnya.

Sementara Gembala Sidang Gereja Bethel Tabernakel (GBT) Kristus Hidup, Pdt Zefanya, senada dengan Ketua FKUB Jember. Zefanya, “Kami mendukung kegiatan ini. Di dalamnya ada Kasih Tuhan yaitu mengasihi sesama manusia dengan berbagi. Kita umat Nasrani membagikan berkat untuk umat Islam yang sedang menjalankan puasa.” GBT menyiapkan 150 kotak nasi pada acara tersebut.

Dari pantauan Wartawan TabloidLPK acara pembagian takjil tidak berlangsung lama sebab lokasinya merupakan jalur utama.

Reporter : Sigit

Loading

383 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *