Lpk | Tulungagung  – Dalam rangka menjaga kondusifitas Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung menggelar silaturahmi bersama Pimpinan perguruan pencak silat se Kabupaten Tulungagung di salah satu resto setempat, Kamis (4/11/2021) sore.

Silaturahmi tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi antar perguruan pencak silat dalam mewujudkan Kabupaten Tulungagung lebih  baik lagi.

Dalam kegiatan tersebut selain dihadiri Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, S.H., S.I.K., M.H.didampingi Wakapolres KOMPOL Christopher Adhikara Lebang, S.I.K., M.H. M.Si., bersama Pejabat Utama, Kasat Intelkam juga dihadiri Ketua IPSI Tulungagung, Ketua Ketua Paguyuban Pencak Silat Tulungagung dan Pimpinan pencak silat yang ada di Kabupaten Tulungagung.

Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto mengatakan silaturahmi antara Ketua Perguruan Silat dalam rangka menjaga kondusifitas Kamtibmas di wilayah Kab. Tulungagung.

“Jadi begini, silaturahmi komunikasi bersama Pimpinan pencak silat sekaligus membahas rencana kegiatan bersama,” Terang Kapolres

Dalam agenda silaturahmi, AKBP Handono menambahkan beberapa hal dalam topik pembahasan tersebut, diantaranya akan melakukan kegiatan Apel bersama dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).

“Iya benar, agenda Apel bersama selain itu menyampaikan beberapa program jangka pendek maupun jangka panjang dan semuanya itu ada tahapan yang akan diterapkan,” tambah Mantan Kapolres Nganjuk Polda Jawa Timur itu.

“Pada intinya, dalam pertemuan bersama Pimpinan Paguyuban pencak silat ini sepakat dan solid dalam mewujudkan Kabupaten Tulungagung lebih baik lagi,” imbuhnya.

Menyikapi permasalahan yang melibatkan pertikaian antara oknum perguruan pencak silat yang terjadi dalam sepekan ini, AKBP Handono menjelaskan bahwa permasalahan tersebut jangan sampai membawa perguruan tersebut.

Kepada teman-teman dari Perguruan pencak silat, dalam silaturahmi tadi sudah sepakat ketika ada permasalahan terjadi yang dilakukan oknum, jangan serta merta dikaitkan dengan Perguruan pencak silat.

“Mohon kepada rekan-rekan media jangan dibawa-bawa dengan Perguruan pencak silat tersebut, ini masalah oknum,” terangnya.

Menurutnya, semua berkomunikasi dengan baik kalau memang ada pelanggaran hukum disitu, maka akan diproses secara hukum.

“Jadi tidak ada permasalahan, dan itu hanya masalah oknum saja,” tegasnya.

“Proses hukum tetap berlanjut, kita proses semuanya,” sambungnya.

AKBP Handono memaparkan, Polres Tulungagung melakukan pendekatan secara persuasif, dengan mengambil beberapa langkah sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif.

“Kejadian ini menjadi evaluasi bersama, Insya Allah kedepan akan lebih baik lagi,” jelasnya.

“Maka hari ini kita bertemu dengan para Pimpinan dan tokoh pencak silat, sekaligus melakukan beberapa langkah-langkah secara bersama supaya soliditas serta kebersamaan tetap terjaga,” imbuhnya.

Sebagai upaya preventif mengantisipasi hal ini tidak terjadi kembali, lebih dalam AKBP Handono memaparkan, pihak kepolisian melaksanakan berbagai upaya agar tetap situasi Kamtibmas dalam keadaan kondusif.

“Upaya tersebut diantaranya, melaksanakan patroli, sosialisasi, dan komunikasi dengan rekan Perguruan pencak silat senantiasa dihimbau tetap menjaga Kamtibmas,” paparnya.

“Sekali lagi, dan perlu digaris bawahi jangan dibawa-bawa permasalahan oknum dengan Perguruan pencak silat,” pungkas AKBP Handono.

Reporter ; Mujiono

Loading

315 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *