Lpk | Madiun – Berjalan hampir 5 Tahun, Rutinan Jumat legi SH Terate Jatipandak yang meliputi Sub Rayon Mlurus, Seren dan Sub Rayon Pandak konsisten meng-upgrade diri menuju watak berbudi luhur dengan mengistiqomahkan doa-doa kepada para Leluhur, Kamis (08/06/2023).

Giat doa rutinan setiap kamis malam jumat legi tersebut bukan hanya sebagai ajang temu doa, melainkan juga wahana pelepas lelah setelah satu bulan penuh menjalani kegiatan pekerjaan dan kesibukan masing-masing.

Kangmas Zudi Eko Mashabi menjelaskan bahwa agenda tersebut sebagai munafaktur pemupuk rasa Persaudaraan, Karena memang hanya rasa persaudaraan inilah aset paling penting SH Terate.

“Persaudaraan adalah simbol utama dalam SH Terate, pertemuan ini bukan hanya sebatas berkumpul. Melainkan juga sebagai wahana penyubur rasa persaudaraan setelah satu bulan penuh di sibukan oleh pekerjaan dan agenda masing-masing,” Tutur pria yang akrab di sapa Mas Kodok tersebut.

Hanya bermodal niat, tikar, snack, dan kopi beberapa cangkir dengan obrolan-obrolan ringan. Kebahagiaan bertemu dengan sesama saudara menjadi nikmat yang tak terukur rasanya.

“Sudah berjalan hampir 4 tahun, meskipun banyak yang sibuk agenda sempat terhenti, Tapi alhamdulillah bisa istiqomah ada,” Jelas kegiatan rutinan jumat legi oleh Ketua Rayon Jatipandak Kangmas Yoyok Hadi Ismanto.

Reporter : Yanti

Loading

400 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *