Lpk | Surabaya – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran, M,Si didampingi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim serta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko Jalin Silaturahim bersama Ketua Serikat Buruh dan Serikat Buruh di Jawa Timur.
Dalam sambutannya Kapolda Jatim Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran, M,Si menyampaikan, bahwa dimassa pandemi Covid19. Pihaknya membuat Industri tangguh, upaya ini sebagai bentuk antisipasi penyebaran Covid19.
Kenapa saya datang ke pabrik maupun industri tangguh di Jatim, saya pengen bagaimana caranya pabrik itu bisa tetap operasi supaya temen – temen buruh bisa tetap bekerja dan pendapatan negara tetap bisa masuk.
“Di pandemi Covid19 saat ini, semua pihak harus mengutamakan kesehatan dengan cara mentaati protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah. Terlebih bagi buruh di Jawa Timur. Harus bisa menjaga jarak antara pekerja satu dengan yang lain,” kata Kapolda Jatim, Selasa, (30/6/2020).
Khususnya pabrik rokok, tembakau, makanan dan minuman, dimana jumlah karyawan bisa mencapai ribuan. Sehingga, pabrik maupun industri harus menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak.
“Saat saya datang di Industri di Jawa Timur, Masih melihat banyak pekerja buruh yang jarak antar buruh masih cukup berdekatan dan tidak ada jarak. Maka hal itu sangat berbahaya, sehingga pabrik harus bisa mensiasati pekerja untuk masuk setengah dari total jumlah karyawan,” tambahnya.
Saya datang ke pabrik/industri tangguh yang ada di Jawa Timur seperti di Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto dan Gresik. Agar pabrik bisa tetap produktif namun tetap sehat. Sehingga, pimpiman pabrik bisa menyediakan fasilitas dan menjaga disiplin menerapkan protokol kesehatan, ucapnya.
Dengan budaya orang Jawa Timur yang selalu mengedepankan dialog serta komunikasi. Maka saya akan mendukung, terlebih dengan serikat buruh di Jatim.
Sementara beberapa perwakilan Elemen Buruh yang hadir di Silaturahim dengan Kapolda Jatim. Menyambut baik dan mengucapkan terima kasih atas waktu dan kesempatan untuk bisa bertemu langsung dengan Kapolda Jatim disela – sela kesibukannya.
Dalam sambutannya, perwakilan buruh dari FSPMI Pujianto dan dari perwakilan SPSI Ahmad Fauzi menyampaikan, jika buruh melakukan aksi unjuk rasa dijalan. Maka, pihaknya berharap agar pihak kepolisian bisa mengerti dengan kondisi buruh di Jatim.
Sehingga pihaknya berharap, agar komunikasi antara buruh dan kepolisian bisa terjaga dengan baik. (ir)