Lpk | Surabaya – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran, M,Si, didampingi Wakapolda Jatim Brigjen Slamet Hari Supraptoyo, Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Kapolrestabes Surabaya Jhonny Edison Isir, serta Kapolsek jajaran dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Timur, Heru Tjahjono. Sabtu malam, (4/7/2020) menggelar Analisa dan Evaluasi (anev) penanganan Covid-19 di Polrestabes Surabaya.

Anev dipimpin langsung oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran, M,Si. Dalam anev ini ada beberapa penekanan yaitu:
1. Surabaya sebagai episentrum Jatim masih mengalami penambahan Pasien terkonfirmasi Positif dan Pasien sembuh serta penurunan angka kematian.
2. Lakukan swab test kepada PDP dan yang memiliki riwayat kontak secara signifikan dengan Pasien Positif dengan rekomendasi dari Ketua RT Kampung Tangguh Semeru, untuk yang lain agar lakukan isolasi mandiri.
3. Bagi pasien sembuh, dapat memanfaatkan ruang isolasi Kampung Tangguh Semeru di desanya.
4. Pengawasan PDP agar diperkuat oleh anggota Polsek, dan lakukan pendistribusian herbal Lian Hua sebagai penambah imunitas.

Setelah melakukan anev, Kapolda Jatim dan PJU serta didampingi Sekda Prov meninjau langsung pembatasan sosial di Jalan Darmo, Jalan Tunjungan, dan Jalan Pandigiling Surabaya.

Diharapkan, dengan pembatasan sosial di 3 ruas jalan di Surabaya. Dapat menekan penyebaran Covid19. Nantinya, pembatasan ini dilakukan selama satu minggu kedepan yang akan terus dilakukan evaluasi. (ir)

Loading

249 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *