YALPK | Surabaya – Dalam rangka Sosialisasi bahaya paham Radikalisme, Penggunaan Sosial Media dan Cyber Crime Ketua Daerah Jalasenastri Armada II Ny. Yayuk Heru Kusmanto menghadiri acara yang digagas oleh Dharma Pertiwi Daerah E, di Balai Prajurit Kodam V/Brawijaya Surabaya, pada Jumat (25/10).

Sekitar 600 peserta yang terdiri dari anggota Persit Kartika Chandra Kirana Daerah E, Jalasenastri Bakor wilayah Surabaya, PIA Ardhya Garini Surabaya, dan IKKT mengikuti acara sosialisasi yang menghadirkan dua narasumber sebagai pembicara yakni Aster Kodam V Brawijaya Kolonel Inf Singgih Pambudi Arinto, S.I.P ,M.M. dan Kanit 2 Subdit V Cyber Ditreskrimsus Polda Jatim AKP Kurnia Dewi, S.H., M.A.

Singgih Pambudi dalam materinya menyampaikan jika ibu-ibu sebagai istri prajurit TNI hendaknya menggunakan media sosial dengan bijak dan benar, terlebih dalam menerima berita hoax. “Bijaklah dalam menggunakan media sosial dengan mengupdate status atau memposting sesuatu. Pastikan yang kita bagikan bukan berita hoax sebab paham radikalisme tersebar melalui penyebaran berita hoax yang tidak disaring lebih dulu,” terang Singgih.

Sedangkan AKP Kurnia Dewi, S.H., M.A. menghimbau para peserta agar lebih mewaspadai anak- anaknya dalam mengunakan ponsel dengan mengecek secara rutin ponsel anak –anak, karena cyber crime terjadi kebanyakan pada anak -anak yang pendiam atau introvert. “Waspadai penggunaan ponsel pada anak-anak dan juga sikap introvert anak-anak. Sebab kebanyakan cyber crime terjadi melalui ponsel dan dialami oleh anak-anak yang bersikap tertutup serta pendiam,” tutur Kurnia.

Sementara itu Ketua DJA II Ny. Yayuk Heru Kusmanto menyambut positif acara sosialisasi ini. Menurutnya ibu-ibu juga tergolong pengguna aktif media sosial, sehingga dengan adanya sosialisasi ini diharapkan dapat mencegah masuknya paham radikalisme dikalangan keluarga besar TNI AL.

“Semoga ibu-ibu Jalasenastri kini dapat lebih bijak dalam menggunakan sosial media, sebab internet memang menjadi salah satu media utama dalam memperoleh informasi. Namun tetap diingat jika suami adalah prajurit TNI AL yang terikat akan sumpah dan janji prajurit TNI, sehingga gunakanlah bahasa yang santun dalam bergaul di medsos dan saring lebih dulu dalam mengkonsumsi mana berita hoax dan mana yang bukan hoax,” tutur Ny. Yayuk Heru Kusmanto.

Selain sosialisasi dalam acara tersebut juga digelar peragaan busana kreasi anggota Dharma Pertiwi Daerah E, yang dibawakan oleh anggota Persit KCK, Jalasenastri, dan PIA Ardhya Garini. ( ir )

Loading

395 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *