Lpk | Sidoarjo – Kodim 0816/Sidoarjo menggelar lomba kampung Pancasila yang diadakan di setiap Kecamatan. Tiap Kecamatan menunjuk salah satu desa yang dianggap memenuhi syarat untuk diikutkan lomba Kampung Pancasila. Hari ini Tim Penilai terbagi dari 2 Tim penilai yang meliputi Tim A dipimpin oleh Kepala Staf Kodim 0816/Sidoarjo beserta anggota dan Tim B dipimpin oleh Pasi Ter Kodim 0816/Sidoarjo beserta anggota.

Salah satu kriteria yang akan diambil untuk menjuarai Lomba Kampung Pancasila di wilayah Kabupaten Sidoarjo adalah masyarakatnya mampu memahami arti dari makna Pancasila. Selain itu masyarakat yang memiliki sikap toleransi yang tinggi di antara keragaman budaya dan agama yang hidup berdampingan secara damai dan rukun.

Kegiatan Penilaian pertama ini dibagi Tim A Kecamatan Buduran, Sidoarjo Kota, Candi, Tanggulangin dan Jabon. Sedangkan Tim B diarahkan ke wilayah-wilayah antara lain Kecamatan Porong, Tulangan, Krembung, Wonoayu dan Sukodono. Senin,(14/3/2022).

Kegiatan ini melibatkan semua elemen masyarakat, mulai dari perangkat RT, RW, hingga paguyuban-paguyuban kemasyarakatan, ormas dan tokoh adat dari wilayah tersebut.

Kepala Staf Kodim 0816/Sidoarjo menyampaikan, “Pada penilaian ini, Saya selaku Ketua Tim didampingi oleh anggota mengucapkan Terima Kasih atas partisipasinya untuk turut serta menyukseskan kegiatan lomba Kampung Pancasila ini. Perlu kita ingat kembali, Pancasila sebagaimana Dasar Negara harus di junjung setinggi-tingginya dan harus mengamalkan pada kehidupan sehari-hari dan bermasyarakat. Pengamalan Pancasila dalam kehidupan kehidupan kita dapat ditunjukkan dengan saling toleransi umat beragama, gotong royong, Saling membantu baik keamanan maupun bersih-bersih setelah perayaan serta berbagai hal lain yang bersifat mendukung toleransi.” Tutur Mayor Chb Suprianto.

Kegiatan Kampung Pancasila ini digelar dengan tujuan menegakkan nilai nilai Pancasila sebagai pedoman Rakyat Indonesia, sebagai contoh penerapan Nilai luhur Pancasila, salah satunya sikap toleransi antar umat beragama dengan berdampingan hidup secara damai tanpa konflik serta memiliki nilai toleransi agama yang tinggi. Kerukunan umat beragama di Kampung Pancasila terbukti dari rumah ibadah yang letaknya saling berdekatan. Meski berada dalam satu area, masyarakat di kampung tersebut tetap menghargai agama masing-masing.”

“Tak hanya itu, masyarakat Kampung Pancasila diharapkan saling tolong-menolong dalam kegiatan agama atau kegiatan lain yang bersifat positif dan membantu masyarakat. Salah satu contoh, Letak rumah ibadah yang dekat membuat mereka turut membantu acara keagamaan umat lain.”tambahnya.

Kapten Chb Kamsuri menyampaikan, ” Partisipasi dari Perangkat Desa, Babinsa, Babinkamtibmas dan didukung oleh elemen masyarakat memiliki peran penting untuk mendukung dan melestarikan nilai yang terkandung dalam butir Pancasila. Menciptakan kerukunan terhadap umat beragama. Meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Jadi, Marilah kita bersama-sama peduli dan mengamalkan Pancasila yang dilakukan masyarakat bisa menjadi contoh yang sangat bagus dan menjadikan masyarakat bernilai luhur Budi pekerti.” Pungkas Pasi Ter.

Reporter : Edy

Loading

230 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *