Lpk | Surabaya – Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M. bertindak selaku Inspektur Upacara pada upacara bendera 17-an, ( Selasa 17/2/2020) di lapangan Makorem 084/BJ Jalan A. Yani No. 1. Selaku petugas upacara dari Kodim 0830/Surabaya Utara, perwira upacara Kapten Inf Achmad Maksum, Komandan upacara Mayor Inf Heri Susanto, Pengibar Bendera Merah Putih oleh Provost Makodim, Pembaca Pembukaan UUD 1945 Sertu Arifiyanto, Pengucap Sapta Marga Serda yahya dan Pembaca Panca Prasetya Korpri PNS Wasis.
Melalui Amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya menyampaikan, bahwa rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 TNI yang dilaksanakan secara serentak di jajaran TNI telah berjalan dengan lancar dan sukses. Selaku pimpina TNI saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas dedikasi dan kerja keras seluruh prajurit, PNS TNI di manapun berada dan bertugas.
Panglima TNI juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh satuan/instansi yang terlibat dalam latihan Asean Solidarity Exesrcise (ASEX-01N), Pengamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo dan Jakarta serta pengamanan KTT Negara-negara Pulau dan Kepulauan atau KTT AIS Forum 2023 di Bali.
Laksamana TNI Yudo Margono selanjutnya menyebut bahwa dalam amanatnya Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi atas dedikasi, keberanian, profesionalisme dan pengabdian kepada seluruh anggota TNI, yang telah menunaikan peranya sebagai benteng terdepan pertahanan negara, kekuatan pelindung rakyat, perisai penjaga NKRI, perisai penjaga Pancasila dan perisai penjaga Undang-undang Dasar 1945.
TNI telah menunjukan komitmen yang tak tergoyahkan dalam menjaga kestabilan dan keamanan negara, serta melindungi kepentingan dan kesejahteraan rakyat. Prestasi ini merupakan bukti dari dedikasi serta pengabdian tinggi, serta warisan berharga untuk masa depan TNI. Hal tersebut juga yang menjadikan TNI sebagai salah satu institusi negara yang paling dipercaya oleh masyarakat Indonesia.
Selanjutnya, melalui amanat tertulisnya Panglima TNI juga mengingatkan bahwa Netralitas TNI adalah sebuah komitmen yang jelas dan tidak bisa ditawar-tawar. TNI harus Netral, karena TNI memegang peranan penting dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional. Sebagai salah satu pilar utama dalam pertahanan negara, TNI memiliki tanggung jawab besar dalam menjamin tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan damai dan sejuk.
Reporter : Yanti