Lpk | Surabaya – Komandan Komando Pembinaan Doktrin Penndidikan dan Latihan Angkatan Laut (Dankodiklatal) Laksda TNI Nurhidayat menghadiri Apel Operasi Penegakkan dan Ketertiban (Opsgaktib) dan Yustisi Gabungan Polisi Militer (POM) TNI Wilayah Gartap III Surabaya Tahun 2020 yang digelar di Dermaga Koarmada II Ujung Surabaya.
Apel gabungan yang dihadiri sedikitnya 1.000 prajurit Polisi Militer sewilayah Kogartap III Surabaya tersebut dipimpin langsung Panglima Koarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto. S.E., M.M. Selain dihadiri Komandan Kodiklatal juga dihadiri para Pangkotama TNI sewilayah Gartap III diantaranya Gubernur AAL, Komandan Kodikopsla Kodiklatal, KS Koarmada II, Kasgartap III, Komandan Lantamal V, Komandan STTAL, Komandan Pasmar II, Komandan Guspurla II, Karumkital, Kadispsial, Komandan Lanud Abdul Rahman Saleh dan Komandan Lanud Iswahyudi.
Upacara diawali dengan penyematan tanda Operasi Gaktib dan Yustisi kepada perwakilan prajurit penegak disiplin dari Pom TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara oleh Panglima Koarmada II dilanjutkan dengan pengucapan tekad untuk patuh terhadap hukum dan disiplin, memerangi penyalahgunaan narkoba dan meniadakan segala bentuk pelanggaran berat serta diakhiri dengan amanat Panglima TNI yang dibacakan Pangkoarmada II.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, S.I.P dalam amanat yang dibacakan Pangkoarmada II menyampaikan bahwa salah satu ciri dari profesionalitas TNI adalah disiplin yang tinggi di mana salah satu upaya memeliharanya melalui gelar operasi penegakan ketertiban dan operasi yustisi kepada seluruh prajurit TNI.
Menurutnya pelaksanaan operasi gaktib dan operasi yustisi ini harus dikembangkan kearah peningkatan profesionalitas petugas dan subjek hukum melalui upaya edukasi. Oleh karenanya personel POM TNI harus memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas serta berlatih terus-menerus serta berkoordinasi dengan instansi penegak hukum lainnya terkait setiap perkembangan yang terjadi sehingga waktu penegakan hukum sesuai perundang-undangan yang berlaku.
Adapun Opsgaktib dan Yustisi ini akan dilaksanakan dalam beberapa tahap diantaranya sosialisasi, tindakan preventif, patroli rutin wilayah rawan. Sedangkan sasaran operasi ini adalah meningkatkan disiplin dan tata tertib serta kepatuhan hukum prajurit TNI baik perorangan maupun kesatuan dan yang utama yakni mewujudkan kehidupan peraturan TNI yang bebas narkoba dan barang-barang terlarang lainnya. (ir)