Lpk | Surabaya – Jika biasanya para Taruna dan Taruni AAL Angkatan ke-68 melaksanakan ujian di ruang kelas, kali ini mereka harus melaksanakan ujian di geladak heli KRI Makassar-590 yang sedang menempuh perjalanan lintas laut dari Surabaya menuju Balikpapan, pada Rabu (17/3) dalam rangka pelayaran Latihan Praktek Prajalasesya 2020.
Buat para Taruna dan Taruni yang berjumlah 115 orang tersebut, menjadi sensasi tersendiri ketika harus mengerjakan soal tentang Kebahariaan dibawah hangatnya sinar matahari pagi. Namun tampaknya mereka sudah terlatih dalam segala kondisi, sebab tanpa berkeluh kesah para taruna berhasil menyelesaikan seluruh soal tepat waktu.
Ujian Kebaharian adalah salah satu materi dari program Lattek Prajalasesya 2020, yang mengisi keseharian taruna di kapal markas yakni KRI Makassar-590 dari Satuan Kapal Amfibi Koarmada II. Selama menempuh perjalanan lintas laut, banyak materi pelajaran maupun kegiatan yang diberikan oleh perwira kapal bersama para perwira pendamping dari AAL. Diantaranya Ilmu Navigasi, pengenalan KRI Makassar-590, kemudian kegiatan makan siang bersama Komandan Kapal dan tidak lupa olahraga pagi serta sore supaya mereka selalu dalam kondisi fit dan sehat.
“Lattek ini bernilai penting bagi para Taruna Tingkat I untuk mengenal keangkatan lautan sebagai bekal mereka di kedinasan nanti, “ ujar Komandan KRI Makassar-590 Letkol Laut (P) Hariono usai memberikan pengarahan pada Taruna dan Taruna AAL dalam jam komandan. (Pen2/ir)