Lpk | Surabaya – Keterpaduan antara pembangunan Pemerintah Daerah, terutama sumber daya buatan yang dipersiapkan dari rencana pertahanan bidang militer, ternyata sangat membutuhkan peranan TNI.

Sebab, sebelum menentukan suatu pembangunan wilayah pertahanan, segala aspek pun dipertimbangkan.

“Sistem pertahanan negara, perlu disiapkan dalam menghadapi ancaman dan gangguan, baik dari dalam maupun luar negeri yang dapat menimbulkan maupun mengancam keutuhan NKRI,” kata Ketua tim pokja kajian strategis Sahli KASAD, Kolonel Arm Tria Wibawa dalam kunjungan yang berlangsung di ruang merah, Makorem. Senin, 24 Februari 2020.

Ia menilai, jika keterpaduan antara aspek kesejahteraan dan pertahanan, harus selaras dengan tujuan sesuai yang sudah direncanakan. “Intinya, apakah ada keterpaduan antara aspek kepentingan pertahanan, dengan aspek pembangunan yang dicanangkan oleh pihak Pemda. Jadi, itu semua butuh pelibatan ataupun peranan TNI,” jelasnya.(084/red)

Loading

299 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *