YALPK | Surabaya – Lomba permainan tradisional macam Bakiak dan Tarik Tambang warnai acara olahraga bersama prajurit Koarmada II dan prajurit Republic of Singapore Navy (RSN), sesaat sebelum mereka melaksanakan Latihan Bersama Eagle Indopura 2019.
Olahraga bersama yang digelar di Lapangan Pasiran pada Jumat (19/7/19) ini diikuti oleh seluruh anggota Satgas Latma Eagle Indopura 2019 dari masing-masing delegasi. TNI AL diikuti oleh anggota dari KRI Sultan Iskandar Muda-367, dan KRI Fatahilah-361. Sementara dari RSN diikuti oleh anggota dari tiga kapal perang RSN yang terlibat, yakni RSS Steadfast, RSS Justice, dan RSS Vigour.
Diawali dengan Senam Aerobik sebagai pemanasan, seluruh peserta olahraga bersama dengan semangat mengikuti gerakan demi gerakan yang dibawakan oleh dua orang pemandu senam. Sesi ini pun menjadi panas karena diselingi dengan games interaktif oleh para pemandu, yang membuat hubungan antar peserta menjadi lebih solid dan kompak.
Kegiatan pun segera berlanjut dengan Lomba Bakiak. Meski di Indonesia hal ini sudah lumrah, namun tetap para peserta dari Koarmada II maupun RSN memerlukan waktu untuk mencoba permainan yang melatih kekompakan tim tersebut. Alhasil lomba berjalan penuh keseruan dan kegembiraan. Tim yang ikut berlomba pun diacak atau dicampur antara personel Koarmada II dengan RSN.
Setelah seru bermain Bakiak, saatnya para peserta mengeluarkan tenaga ekstra dalam perlombaan berikutnya yakni Lomba Tarik Tambang. Kembali keseruan para peserta baik yang ikut lomba maupun suporter terlihat di sesi perlombaan.
Usai seru-seruan di Lomba Bakiak dan Tarik Tambang, kekompakan dan kekuatan fisik peserta kembali diuji lewat Lomba Lari Estafet yang menjadi lomba terakhir dalam kegiatan olahraga bersama Satgas Latma Eagle Indopura 2019 tersebut.
Sementara itu Dansatgas Latma Eagle Indopura 2019 Letkol Laut (P) Rasyid Al Hafiz yang ikut hadir dalam kegiatan tersebut mengungkapkan jika olahraga bersama ini sengaja diadakan sebagai upaya membuat hubungan antar personel dari kedua negara yang terlibat latihan menjadii lebih akrab, kompak dan solid sehingga mempermudah komunikasi yang berujung pada keberhasilan pelaksanaan latihan bersama yang telah terlaksana secara intensif sejak tahun 1994 ini.
“ Sengaja dalam olahraga bersama ini kita masukkan unsur lomba tradisional seperti Bakiak dan Tarik Tambang dengan tujuan selain mengenalkan budaya Indonesia, juga untuk mempererat hubungan antar personel baik dari TNI AL dalam hal ini Koarmada II dengan RSN. Karenanya tidak ada yang kalah atau menang dalam lomba yang digelar, tetapi rasa pertemanan dalam kerjasama “, tutur Komandan KRI SIM-367 ini. Kegiatan olahraga bersama pun diakhiri dengan acara hiburan dan ramah tamah. (ir)
