YALPK | Klaten – Babinsa Kaligawe Sertu Wahyoko Koramil 04 Pedan menghadiri musyawarah Desa membahas Stunting tingkat Desa Tahun 2019 bersama Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) di aula Kantor Desa Kaligawe Kecamatan Pedan Kabupaten Klaten, Senin (16/09/19).

Kegiatan musyawarah dihadiri oleh Kepala Desa Kaligawe dan perangkat desa, Ketua BPD dan Ketua TPID dan anggota, Babinsa Desa kaligawe Sertu Wahyoko, Babinkamtibmas Desa kaligawe, Yeni Bidan Desa , Pendamping Desa , Ketua RW , RT , tokoh masyarakat, Ketua PKK beserta kader Posyandu dan Ari Sutikno Selaku penanggung jawab kegiatan musyawarah.

Pada sosialisasi dan Rembug Stunting 2019 Fitri Astuti  menyampaikan bahwa 1 dari 3 anak di Indonesia mengalami Stunting, Angka Stunting di Indonesia lebih butuh dari beberapa negara Afrika. Stunting adalah kekurangan gizi kronis karena pertumbuhan tinggi badan di bawah standar.

Penyebab kekurangan gizi kronis adalah tidak mampu menyediakan bahan makanan , Pola konsumsi yang salah , Pola asuh yang salah,  Air minum tidak aman di konsumsi , Sanitasi tidak layak , tidak mendapat layanan kesehatan yang memadai sehingga menimbulkan penyakit, tandasnya.

Sementara itu Sertu Wahyoko juga berharap dengan diadakannya musyawarah ini, warga Desa Kaligawe dapat terhindar dari permasalahan kekurangan gizi pada anak, berikan makanan yang sesuai dengan 4 sehat 5 sempurna pada anak dan keluarga. (0723/red)

Loading

531 Kali Dilihat

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *